Bola.com, Jakarta - Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Fabio Quartararo sekali lagi menunjukkan dirinya sebagai kandidat kuat untuk menjadi juara dunia MotoGP 2021.
Terbaru pada sesi kualifikasi MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Barcelona hari Sabtu (05/06/2021) malam WIB, Fabio Quartararo meraih pole position.
Baca Juga
Advertisement
Alhasil Fabio Quartararo meraih pole position untuk kali kelima musim ini dan diraih pada lima seri terakhir.
Meskipun begitu, pembalap asal Prancis itu enggan jemawa untuk balapan MotoGP Catalunya yang berlangsung pukul 18.00 WIB hari ini. Karena menurutnya pemilihan kompon ban tepat sangat krusial untuk balapan nanti.
Jika salah pilih kompon ban, nasib pimpinan klasemen pembalap sementara MotoGP 2021 itu bisa berubah drastis pada balapan.
"Di FP4 (latihan bebas keempat hari Sabtu) kami mencoba ban medium dan ban keras, keduanya bekerja dengan baik. Kami belum tahu mana yang akan kami pilih (untuk balapan)," kata Fabio Quartararo.
"Feeling (perasaan terhadap ban medium dan keras) saya sangat mirip dengan keduanya dan waktu putarannya sangat bagus. Saya pikir kami akan menjalani balapan yang hebat, satu-satunya tanda tanya adalah ban," lanjutnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Konsistensi Ban
Menurut Fabio Quartararo jika berkaca balapan MotoGP Catalunya tahun lalu, mayoritas pembalap memakai ban depan dan belakang kompon lunak. Dia yakini situasi tahun ini bakal berbeda.
"Ban tahun ini berbeda, konsistensinya jauh lebih baik. Dengan ban medium, saya masih bisa mengemudi dengan catatan 1 menit 40 detik bahkan setelah 24 lap," Fabio Quartararo menuturkan.
"Jika sesi pemanasan pada Minggu pagi berjalan pada trek kering, saya akan melihat bagaimana keadaannya dengan ban keras," lanjutnya.
Menuju balapan MotoGP Catalunya, Fabio Quartararo memiliki keunggulan 24 poin dari posisi kedua klasemen, Johann Zarco.
Sumber: Speedweek
Advertisement