Bola.com, Misano - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, sukar menggambarkan perasaannya setelah menyegel gelar MotoGP 2021. Saking bahagianya dalam perayaan gelar, Quartararo merasa mulai kehilangan suaranya.
Fabio Quartararo dinobatkan sebagai juara MotoGP 2021 setelah finis di urutan keempat pada balapan GP Emilia Romagna yang digelar di Sirkuit Misano, Minggu (24/10/2021). Tambahan 13 poin membuat Quartararo mengoleksi 267 poin.
Baca Juga
Advertisement
Pencapaian itu mustahil dikejar oleh pesaing terdekat yakni Francesco Bagnaia dengan dua seri tersisa. Pada balapan tersebut, pembalap yang akrab disapa Pecco itu gagal finis setelah terjatuh sehingga koleksi poinnya tetap di angka 202.
"Saya sudah mulai kehilangan suara. Saya bahkan tidak ingin membayangkan seperti apa suara pada besok pagi. Keberhasilan ini terasa sangat menyenangkan," kata Quartararo seperti dikutip Speedweek.
"Akan tetapi bukan itu cara saya ingin memenangi gelar. Bukan dengan menggulingkan Pecco. Kami memiliki tahun yang hebat dengan lima kemenangan dan banyak hasil luar biasa," ucap Quartararo.
Gelar ini menjadi yang perdana diraih Fabio Quartararo. Gelar ini juga mengembalikan kejayaan Yamaha setelah terakhir kali menjuarai MotoGP 2015 bersama Jorge Lorenzo.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berikan Segalanya
Fabio Quartararo mengaku sudah berjuang mati-matian untuk bisa meraih podium pada MotoGP Emilia Romagna 2021. Namun, Quartararo mengaku salah memilih susunan ban sehingga gagal tampil maksimal di lintasan.
"Saya memberikan segalanya hari ini untuk meraih podium. Akan tetapi, ban saya tidak mengizinkannya. Yang penting saya juara dunia," ucap Quartararo.
"Saya bisa saja melewati garis finis hari ini karena punya keuntungan besar. Saya sedang dalam fase terbaik dalam karier. Saya bahkan tak tahu harus berkata apa tentang itu, saya kehilangan kata-kata," ucap pembalap asal Prancis itu.
Advertisement
Cetak Sejarah
Fabio Quartararo juga mencatatkan sejarah baru di MotoGP sebagai pembalap Prancis pertama yang berhasil menjadi juara. Dengan demikian, Prancis kini bergabung dengan enam negara lain yang pembalapnya berhasil menjuarai MotoGP atau balapan elite.
Italia menjadi negara yang paling sukses pada balapan MotoGP atau yang paling elite. Sejauh ini terdapat enam pembalap Italia yang sukses mempersembahkan 20 gelar juara.
Adapun Inggris menjadi negara kedua yang paling sukses di balapan elite. Terdapat enam pembalap yang sukses mempersembahkan gelar juara.
Sumber: Speedweek