Bola.com, Jakarta - Dokter mata Dr. Sanchez Dalmau mengkonfirmasi Marc Marquez mengalami masalah diplopia atau penglihatan ganda efek dari kecelakaan sang pembalap saat berlatih menggunakan motor offroad beberapa waktu lalu.
Akibat problem tersebut, Marc Marquez dipastikan absen pada balapan seri terakhir musim 2021 bertajuk MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo. Tidak hanya itu, ia juga tidak bisa mengikuti sesi tes di trek sama sebagai persiapan untuk MotoGP 2022.
Baca Juga
Advertisement
Melalui keterangan pers yang dibeberkan Dr. Sanchez Dalmau terkuak penyebab diplopia yang dialami Marc Marquez adalah adanya kelumpuhan saraf bagian kanan.
"Pemeriksaan yang dilakukan pada Marc Marquez hari ini (Senin) setelah kecelakaan yang terjadi telah mengkonfirmasi bahwa pengendara (Marc Marquez) mengalami diplopia," kata Dr. Sanchez.
"Terungkap adanya kelumpuhan saraf kanan keempat dengan keterlibatan otot oblik superior kanan. Perawatan konservatif dengan pembaruan berkala telah dipilih untuk mengikuti evolusi klinis."
"Saraf kanan keempat ini adalah saraf yang sudah terluka pada tahun 2011," Dr. Sanchez melanjutkan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Masalah Tahun 2011
Ya, pada tahun 2011, Marc Marquez juga pernah mengalami masalah diplopia. Kala itu, ia masih mentas di kelas Moto2.
Momen negatif yang dirasakan Marc Marquez tahun 2011 bahkan nyaris merenggut karier balapnya.
Efek dari masalah penglihatan itu, Marquez harus menjalani operasi pada mata kanan. Operasi yang membuatnya harus absen selama lima bulan.
Sampai berita ini ditulis, belum jelas periode yang harus dilewati Marc Marquez untuk menyembuhkan matanya.
Advertisement