Bola.com, Jakarta - Cuaca ekstrem mengganggu jalannya Race 1 seri terakhir World Superbike 2021 di Sirkuit Mandalika, Lombok hari Sabtu (20/11/2021).
Hujan turun ketika semua pembalap hendak berbaris di grid untuk melakukan start race 1. Namun lantaran hujan sangat deras, pembalap dan semua kru tim kembali ke garasi tim masing-masing.
Baca Juga
Bertarung Impresif di Mandalika, Rider Astra Honda Racing Team Masih Aman di 3 Besar Klasemen IATC 2024
Marc Marquez Gagal Finis Lagi di MotoGP Indonesia karena Motor Menyala Api-Api, Kapan Akurnya Sama Mandalika?
Indonesia Banget! David Alonso Menikmati Kesegaran Kelapa Muda di Podium Moto3 Mandalika 2024
Advertisement
Mustahil menggelar balapan dalam kondisi ini karena sangat tampak di layar televisi, jarak pandang pembalap sangat terbatas karena hujan begitu deras.
Direktur balapan pun memutuskan untuk menunda Race 1 yang seharusnya digelar hari Sabtu dan dijadwal ulang ke hari Minggu (21/11/2021).
"Menyusul badai besar yang melanda Sirkuit Mandalika pada (Sabtu) sore hari di grid WorldSBK untuk Race 1, start ditunda," tulis keterangan resmi dari situs World Superbike.
"Kondisi cuaca terus memburuk, memaksa Race 1 dijadwal ulang pada pukul 11:00 pada Minggu pagi, dengan keselamatan pengendara tetap menjadi yang terpenting," lanjut keterangan itu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jadwal Baru
Dengan penjadwalan ulang ini, maka Sirkuit Mandalika bakal menggelar dua race sekaligus balapan World Superbike di Sirkuit Mandalika sepanjang hari Minggu (20/11/2021).
Dalam jadwal terbaru yang dirilis World Superbike, Race 1 akan berlangsung pukul 11.00 waktu Lombok. Kemudian untuk Race 2 digelar pukul 15.00 waktu setempat.
Untuk diketahui, meskipun Race 1 ditunda, pada hari Sabtu, Sirkuit Mandalika sudah menggelar balapan Race 2 Asia Talent Cup plus Race 1 World Supersport.
Â
Advertisement