Bola.com, Jakarta - Dorna telah mengumumkan nomor motor 46 milik Valentino Rossi bakal dipensiunkan dari ajang MotoGP pada sela-sela balapan MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, 27-29 Mei.
Tujuan Dorna tentunya untuk menghormati sosok Valentino Rossi yang berstatus juara dunia sembilan kali.
Baca Juga
Advertisement
Namun keputusan Dorna mengundang kritik dari beberapa pembalap. Salah satunya juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir.
"Sudah jelas, ketika Anda memikirkan nomor 46, di setiap bagian dunia ini, itu adalah nomor milik Vale," kata Joan Mir.
"Namun, andai saya ada di posisi Vale, saya bakal senang jika ada rider muda yang mau pakai nomor," ungkap rider Suzuki Ecstar itu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Tahu Pendapat Valentino Rossi
Lebih lanjut Joan Mir mengatakan dirinya sendiri tidak tahu apa pendapat Valentino Rossi mengenai nomor motor 46 bakal dipensiunkan.
"Saya rasa keputusan mempensiunkan nomornya adalah untuk menunjukkan rasa hormat padanya. Namun, saya tak tahu apa pendapatnya," kata Joan Mir.
"Tapi untuk kasus saya (nomor motor 36), saya tak peduli," lanjut pembalap asal Spanyol itu.
Advertisement
Valentino Rossi Pernah Berkomentar
Pada sebuah kesempatan tahun 2016, Valentino Rossi pernah mengatakan dirinya enggan melihat nomor 46 miliknya dipensiunkan jika ia mengakhiri kariernya pada Kejuaraan Dunia Balap Motor.
"Mengenai nomor motor (46), saya berpikir...kesan pertama saya adalah saya tidak suka nomor 46 dipensiunkan," kata Rossi kala itu.
"Saya lebih senang nomor itu tetap tersedia dan bisa pembalap lain menggunakannya ke depannya," lanjut pembalap berjuluk The Doctor itu.
Pecco Bagnaia Juga Mengkritik
Murid Rossi sendiri di VR46 Riders Academy, Pecco Bagnaia, uniknya juga merasa janggal atas keputusan ini. Menurutnya, jika Dorna menerapkan tren ini, maka rider lain dan generasi yang akan datang akan sulit memilih nomor.
Apalagi MotoGP tak mengizinkan tiga digit untuk nomor balap. "Kalau Dorna terus-terusan seperti ini, maka takkan ada lagi nomor balap yang tersisa untuk dipakai," tutur Bagnaia lewat GPOne.
"Tapi serius, dalam kasus Vale, saya rasa itu tepat. Namun, saya tak yakin ada orang yang mau pakai nomor #46. Tanggung jawabnya kelewat besar," lanjutnya.
Advertisement
Jadwal Sisa MotoGP 2022
- 29 Mei 2022: MotoGP Mugello
- 5 Juni 2022: MotoGP Katalunya
- 19 Juni 2022: MotoGP Jerman
- 26 Juni 2022: MotoGP Belanda
- 10 Juli 2022: MotoGP Finlandia
- 7 Agustus 2022: MotoGP Inggris
- 21 Agustus 2022: MotoGP Austria
- 4 September 2022: MotoGP Misano
- 18 September 2022: MotoGP Aragon
- 25 September 2022: MotoGP Jepang
- 2 Oktober 2022: MotoGP Thailand
- 16 Oktober 2022: MotoGP Australia
- 23 Oktober 2022: MotoGP Malaysia
- 6 November 2022: MotoGP Valencia