Bola.com, Jakarta - Francesco Bagnaia merajai MotoGP Belanda 2022. Pembalap Ducati Lenovo Team itu berhasil menang di Sirkuit Assen.
Membalap sebagai pole position, Francesco 'Pecco' Bagnaia mampu mencatatkan waktu 40 menit 25,205 detik di MotoGP Belanda 2022, Minggu (26/6/2022) malam WIB.
Baca Juga
Advertisement
Pecco Bagnaia unggul 0,444 detik dari pesaing terdekatnya, Marco Bezzecchi dari Moonev VR46 Racing Team dan 1,209 detik. Bagi Pecco Bagnaia, kemenangan di Assen kali ini sangat berkesan.
Ia mengaku sempat trauma dan takut terjatuh lagi. Maklum, di lima balapan sebelum Assen, Bagnaia tiga kali tidak mampu merebut poin.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kemenangan Ketiga
Meski demikian, Francesco Bagnaia berhasil mengatasi tekanan tersebut dan mempertahankan posisi terdepan hingga menyentuh garis finis di MotoGP Belanda 2022.
Kemenangan merupakan kemenangan ketiga Francesco Bagnaia musim ini. Sebelumnya ia berhasil menyabet podium tertinggi saat mentas di MotoGP Spanyol dan MotoGP Italia 2022.
"Saya sangat senang. Balapan ini tidak mudah dalam kondisi seperti ini dan saya sangat takut jatuh lagi,” ungkap Bagnaia, dilansir dari Speedweek.
Advertisement
Fokus Sepanjang Balapan
Pecco Bagnaia juga mengungkapkan bahwa dirinya hanya berusaha untuk fokus penuh sepanjang balapan. Hingga akhirnya, Pecco bisa keluar sebagai pemenang di MotoGP Belanda 2022.
"Saya hanya berusaha dan tidak mendorong motor melampaui batasnya. Hingga pada akhirnya kami mampu menunjukkan balapan yang hebat," lanjut dia.
Posisi di Klasemen
Di sisi lain, kemenangan yang diraihnya kali ini sekaligus memberi sinyal kebangkitan. Untuk sementara Pecco Bagnaia berhasil merangsek naik dua tingkat ke posisi empat pada klasemen sementara dengan mengoleksi 106 poin.
Tim yang bermarkas di Borgo Panigale itu akhirnya berhasil raih kemenangan di Sirkuit Assen setelah terakhir kali pada tahun 2008 silam, yang mana didapatkan melalui Casey Stoner.
Sumber: Speedweek
Advertisement