Bola.com, Jakarta - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, mengakui bahwa banyak orang menyatakan padanya bahwa ia memiliki karisma yang cukup mirip dengan legenda MotoGP, Valentino Rossi.
Rider Prancis ini pun mengaku senang jika orang-orang berpendapat demikian. Fabio Quartararo memang dikenal mengidolakan Valentino Rossi sejak anak-anak.
Baca Juga
Advertisement
Momen mereka menapakkan kaki di podium bersama usai balapan MotoGP Spanyol 2020 merupakan salah satu momen terbaik bagi Fabio Quartararo.
Begitu juga ketika ia mengunci gelar dunia pada 2021 dan melakukan selebrasi dengan Rossi pada lap penghormatan.
Uniknya lagi, Quartararo adalah pengganti Rossi di Monster Energy Yamaha, usai The Doctor dipindahkan ke Petronas Yamaha SRT.
Sama-sama punya akar Italia, Quartararo diharapkan mengikuti jejak Rossi suatu saat nanti. Soal prestasi di trek, El Diablo memang masih harus menunggu. Namun, soal karakter, kedua rider ini sudah mirip.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Karakter Tiap Pembalap Berbeda-beda
Fabio Quartararo dan Valentino Rossi sama-sama merupakan sosok yang supel, humoris, dan apa adanya. Mereka juga dikenal punya gaya hidup yang cukup flamboyan di luar lintasan.
"Tentu saya setuju jika orang bilang ada sesuatu dalam diri saya yang mengingatkan pada Vale," ungkap Quartararo via Road Racing World, Senin (23/1/2023).
"Kepribadian seperti saya adalah hal menyenangkan, karena beberapa rider supercepat tapi tak punya karakter. Saya merasa oke punya karakter sendiri."
"Karakter setiap rider tentu berbeda, tetapi memang benar banyak orang bilang bahwa karisma saya mirip dengan karisma Vale. Ini hal yang bagus," lanjutnya.
Advertisement
Karier Panjang
Namun, ada satu catatan Rossi yang tak mau diikuti Quartararo, yakni memiliki karier yang terlalu panjang.
Rossi diketahui pensiun dari MotoGP dalam usia 42 tahun usai 26 musim berkarier di Grand Prix. Quartararo, yang pada April nanti menginjak usia 24, mengaku hanya ingin balapan setidaknya sampai 2032 mendatang.
"Soal balapan dalam waktu yang lama, semua tergantung apa yang menurut Anda 'lama'. Namun, saya harap masih bisa balapan 10 tahun lagi di MotoGP. Semua sangat tergantung pada cedera. Semoga saya tak dapat banyak cedera. Namun, tentu saya ingin tetap balapan sampai usia 32 atau 33 tahun," ucap Quartararo.
Pensiun?
Quartararo juga tampaknya belum mau memikirkan kans pensiun, karena ia masih jadi rider termuda kedua setelah Raul Fernandez (22).
"Rasanya menyenangkan menjadi rider termuda kedua di MotoGP. Saya rasa itu artinya saya sangat muda ketika saya mulai berkarier di MotoGP dan saya tampil cukup baik," tutupnya.
Quartararo dan semua pembalap akan kembali turun lintasan dalam tes pramusim MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang pada 10-12 Februari 2023.
Tes kedua akan digelar pada 11-12 Maret 2023 di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, yang juga akan menggelar seri pertama pada 24-26 Maret 2023.
Sumber asli: Bola.net (Anindhya Danartikanya, Published 29/01/2023)
Advertisement