Pernah Kerja Lama dengan Valentino Rossi, Teknisi Ini Sebut Marco Bezzecchi Punya Kemiripan dengan The Doctor

Usai Valentino Rossi pensiun, kru andalannya buyar. Alex Briggs dan Brent Stephen mudik ke Australia dan Selandia Baru.

Bernie Ansiau dan Mark Elder menjadi mekanik Fabio Quartararo di Monster Energy Yamaha.

Sang crew chief, David Munoz, kini kerja bareng sang adik, Luca Marini. Flamigni kini jadi crew chief Bezzecchi.

Flamigni pun ogah tetap jadi teknisi data. Alhasil, ia menerima tawaran jadi crew chief di tim Rossi yang mulai berlaga dengan dua rider pada 2022.

"Usai 18 tahun bekerja dengan Vale sebagai teknisi data, saya tak melihat diri saya mendampingi rider lain dengan jabatan yang sama," kisahnya via GPOne, Rabu (5/4/2023).

"Saya berkata pada diri saya sendiri, bahwa dalam imajinasi saya, saya akan selalu menjadi teknisi data Vale. Jadi, saya mempertimbangkan untuk terlibat dan melakukan hal berbeda dengan rider lain, memulai bab baru dalam hidup saya," ungkap Flamigni, yang juga sempat ikut Rossi pindah ke Petronas Yamaha SRT.

Usai puluhan kali menang dengan Rossi, kini Flamigni meraih kemenangan dengan Bezzecchi. Kemenangan di Argentina tak hanya merupakan kemenangan perdana bagi 'Bez' dan VR46, melainkan juga yang pertama bagi Flamigni dengan jabatannya sebagai crew chief. Menurutnya, ini prestasi membanggakan.

"Akhir pekan yang sempurna, kami mewujudkan impian jadi nyata atas berbagai alasan. Tim yang baru berusia setahun, telah meraih kemenangan perdana dalam waktu singkat. Rasanya sungguh menakjubkan. Ini tak hanya kemenangan pertama Marco, melainkan juga kemenangan pertama saya sebagai crew chief," ujar Flamigni.

Pria 53 tahun ini pun melihat banyak kemiripan antara Bezzecchi dan Rossi, dan kemiripan itu tak hanya dilihat dari penampilan fisik mereka.

"Marco sungguh bagian dari kami. Ia easy-going dan sangat menyenangkan. Anda bisa mudah akrab dengannya. Saat bekerja, ia sangat fokus, punya semangat tinggi, dan cerewet," ucapnya.

"Saya menemukan banyak kemiripan dengan Vale: ia sangat memperhatikan telemetri dan perbandingan dengan rider lain. Ia tak pernah melewatkan peluang mencoba memperbaiki performa di tiap tikungan demi mendapatkan lap yang sempurna. Inilah yang kemiripan yang ia punya dengan Vale," tutup Flamigni.

Sumber: GPOne

Disadur dari: Bola.net (Anindhya Danartikanya, Published 07/04/2023)