Bola.com, Jakarta - Balapan adik Valentino Rossi, Luca Marini pada MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans hari Minggu (14/05/2023) harus berakhir di lap 22.
Singkat cerita, Luca Marini sedang berusaha tidak terjatuh dari motornya lantaran membuka gas terlalu dalam saat masuk Tikungan 4.
Baca Juga
Kekuatan Duet Pecco Bagnaia dan Marc Marquez di Ducati Hanya Bisa Disamakan Duo Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi
Rookie asal Thailand Ini Ceritakan Sensasi Kali Pertama Coba Motor MotoGP: Seperti Serangan Jantung
Daftar Lengkap Pembalap MotoGP 2025: Banyak Perubahan! Marc Marquez ke Ducati Paling Mengejutkan
Advertisement
Dalam kondisi motor rebah dan tubuh tidak seimbang, Luca Marini dihajar oleh adik Marc Marquez, Alex Marquez dari belakang. Kedua pembalap pun harus menerima kenyataan tidak finis.
Usai balapan MotoGP Prancis selesai, Steward memutuskan tidak memberikan hukuman kepada Alex Marquez lantaran menabrak Luca Marini.
Alex justru mendapat hukuman akibat aksinya terlalu agresif di awal balapan dan menggangu Brad Binder plus Johann Zarco.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tidak Emosi
Terkait dihajar dari belakang oleh Alex Marquez pada balapan MotoGP Prancis 2023, Luca Marini ternyata tidak emosi.
Dia paham situasinya, dalam kondisi tersebut, Alex tak punya kesempatan untuk menghindar agar tidak menabrak dirinya.
"Itu adalah insiden balapan yang normal," tegas Luca Marini yang dikenal memang sangat cool.
"Saya mulai akselerasi, tapi kemudian Alex menabrak saya dari belakang. Saya pikir sangat sulit buatnya untuk menghindar. Bahkan mungkin ia tidak melihat saya," lanjutnya.
Advertisement
Podium
Meskipun begitu, Luca Marini meyakini seandainya tidak ditabrak Alex Marquez, dirinya setidaknya bisa bersaing naik podium MotoGP Prancis.
"Seperti biasa, semua pembalap sangat agresif di beberapa lap pertama. Tapi saya pikir, saya bisa melakukan balapan yang bagus," tegas Marini.
"Begitu banyak pembalap crash dan saya yakin punya cukup kemampuan untuk bersaing naik podium," tambah rider berusia 25 tahun itu.
Pada MotoGP Prancis, sekali lagi, Luca Marini harus puas melihat rekan setimnya, Marco Bezzecchi meraih kemenangan.
Sumber: Crash.net