Bola.com, Jakarta - Enea Bastianini benar-benar bikin timnya Ducati tersenyum lebar pada balapan MotoGP Malaysia 2023 di Sirkuit Sepang akhir pekan ini.
Sabtu (11/11/2023), juara dunia Moto2 2020 ini rela harus finis keempat Sprint Race MotoGP Malaysia 2023 meski punya kecepatan cukup untuk menyalip rekan setimnya, Pecco Bagnaia di posisi ketiga.
Baca Juga
Hasil Sprint Race MotoGP Thailand 2024: Ducati Rajai Sirkuit Buriram, Bastianini Raih Podium Tertinggi
Selagi Masih Bisa Secara Matematis, Enea Bastianini Ogah Menyerah Bersaing Jadi Juara Dunia MotoGP 2024
MotoGP Mandalika Bikin Kans 2 Pembalap Ini Jadi Juara Dunia Menipis: Enea Bastianini dan Marc Marquez Kibarkan Bendera Putih?
Advertisement
Kepentingan tim di atas segalanya buat Enea Bastianini. Karena ia sadar, Pecco Bagnaia lebih butuh poin untuk bersaing jadi juara dunia MotoGP 2023.
Namun pada Main Race hari ini, Enea Bastianini membayar lunas fakta dirinya tidak naik podium pada Sprint Race.
Enea Bastianini sukses finis pertama sekaligus mempersembahkan kemenangan perdana untuk tim pabrikan Ducati.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Rahasia
Performa cemerlang Enea Bastianini pada MotoGP Malaysia 2023 cukup mengejutkan. Karena sepanjang musim ini, ia lebih sering bergelut dengan cedera plus hasil buruk.
Ketika ditanya kunci suksesnya di Sepang, pembalap berusia 25 tahun ini menjawab dengan singkat: "Rahasia," ujarnya sembari tersenyum.
Namun kemudian ia menambahkan: "Pekan lalu, kepala kru tim memanggil saya dan bilang ia tahu apa yang saya inginkan dan apa yang saya butuhkan."
"Kami menemukan solusi dari masalah saya selama ini," tambahnya.
Advertisement
Momen Tepat
Kemenangan Bastianini datang pada saat yang tepat setelah Ducati mengakui pada hari Sabtu di MotoGP Malaysia bahwa pertukaran posisi yang melibatkan Jorge Martin sedang dipertimbangkan.
Tanpa mengetahui posisinya di tim ke depan, Bastianini mengatakan bahwa kemenangannya ini merupakan pesan untuk Ducati.
"Sederhana saja, Anda tahu Jorge menjalani musim yang luar biasa, sedangkan saya tidak. Saya berada di posisi yang rendah, tapi saya tahu mengapa," ujar Enea.
"Sulit untuk menjelaskan perasaan saya, tetapi sekarang saya telah mengirim pesan kepada Ducati. Perasaan saya sekarang sangat baik di dalam tim."
"Saya pikir ini adalah situasi yang bagus. Saya tidak tahu keputusan Ducati dan apa yang akan terjadi," tambahnya.
Sumber: Crash