Bola.com, Jakarta - Setelah menjadi isu beberapa pekan terakhir, hari Kamis (29/08/2024), Somkiat Chantra diumumkan secara resmi bakal naik kelas ke ajang MotoGP mulai tahun 2025.
Somkiat Chantra akan mengisi kursi di tim LCR Honda dan menjadi rekan setim pembalap senior Johann Zarco.
Baca Juga
Hasil Piala AFF 2024: Malaysia Tersingkir, Singapura Runner-up Grup A, Thailand Calon Kuat Lawan Timnas Indonesia
Hasil Piala AFF 2024: Hajar Singapura, Thailand Berpotensi Jumpa Timnas Indonesia
Klasemen Grup A Piala AFF 2024: Thailand Memimpin usai Cetak 10 Gol ke Gawang Timor Leste, Kamboja Vs Malaysia Imbang
Advertisement
Somkiat Chantra mendepak pembalap asal Jepang Takaaki Nakagami yang sudah tujuh tahun lamanya memperkuat LCR Honda.
Sejarah pun tercipta karena untuk kali pertama sepanjang sejarah, Thailand akan punya pembalap di kelas MotoGP.
Somkiat Chantra, 25 tahun, merupakan pembalap yang sudah makan asam garam di kelas Moto2. Sudah enam musim ia mentas di kelas Moto2 dengan catatan total dua kemenangan plus enam podium.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Komentar Somkiat Chantra
"Saya sangat senang bisa bergabung dengan tim LCR. Melangkah ke MotoGP selalu menjadi impian saya, dan akhirnya saya akan mewujudkannya," kata Somkiat Chantra.
"Saya ingin berterima kasih kepada semua sponsor dan orang-orang yang telah mendukung saya sejak awal karier hingga sekarang."
"Untuk musim depan, saya berkomitmen untuk belajar, memberikan yang terbaik, dan menikmati petualangan baru ini. Ini akan sulit, tetapi saya akan memberikan yang terbaik," lanjutnya.
Advertisement
Nakagami Dapat Tugas Lain
Honda sendiri memberikan tugas baru kepada Takaaki Nakagami. Dia akan jadi pembalap penguji Honda di Jepang.
Nakagami turut mendapat kesempatan balapan di MotoGP dengan fasilitas wildcard pada beberapa seri.
Honda juga menunjuk Aleix Espargaro sebagai pembalap penguji yang berbasis di Eropa bersama Stefan Bradl.
Sumber: Crash