Bola.com, Jakarta - Marc Marquez mengatakan bahwa harapannya dan Enea Bastianini untuk meraih gelar juara dunia MotoGP 2024 sudah berakhir setelah mereka sama-sama nol poin pada Main Race MotoGP Mandalika.
Baik Marc Marquez dan Enea Bastianini sama-sama punya peluang terbuka untuk ikut bersaing dengan Jorge Martin plus Precco Bagnaia untuk memperebutkan gelar juara di akhir musim.
Baca Juga
Advertisement
Namun kendala teknis pada motor yang dialami Marc Marquez dan crash yang dialami Enea Bastianini pada Main Race MotoGP Mandalika, menyudutkan keduanya.
Kini Enea Bastianini, posisi tiga klasemen, tertinggal 75 poin dari pimpinan klasemen Jorge Martin. Sementara Marc Marquez, urutan empat, punya gap 78 poin dari Martin.
Meskipun secara matematis masih dalam persaingan pada lima balapan terakhir MotoGP 2024, Marc Marquez mengakui persaingan jadi juara dunia hanya milik Jorge Martin dan Pecco Bagnaia.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Marc Marquez Game Over
"Saya rasa begitu," jawab Marc Marquez saat ditanya apakah persaingan juara dunia MotoGP 2024 hanya menjadi milik Jorge Martin dan Pecco Bagnaia.
"Saya pikir ini adalah head-to-head antara mereka berdua, terutama karena mereka sedikit lebih cepat dari yang lain. Ditambah di Mandalika, saya dan Bastianini tidak mendapatkan poin."
"Jadi, kami kehilangan banyak poin di Mandalika dan peluang saya jadi juara dunia sudah game over karena terlalu jauh untuk mengejar mereka," tambahnya.
Meskipun begitu, Marc Marquez memastikan dirinya akan tetap berusaha maksimal untuk mengejar kemenangan pada lima balapan terakhir MotoGP 2024.
Sumber: Crash
Advertisement