Bola.com, Jakarta - Pecco Bagnaia membuat keputusan menarik dengan langsung pulang kampung ke Italia usai balapan MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, 4-6 Oktober 2024.
Untuk diketahui balapan seri berikutnya bakal berlangsung di Sirkuit Phillip Island, Australia 18-20 Oktober.
Baca Juga
Advertisement
Artinya ada jeda selama dua pekan yang bisa dimanfaatkan Pecco Bagnaia dan pembalap lainnya sebelum MotoGP Australia.
"Saya pulang ke rumah, untuk beristirahat sejenak, untuk menikmati waktu istirahat,” kata Bagnaia kepada TNT Sports setelah menang di Motegi.
"Saya tak bisa pulang ke kota keluarga saya karena saya harus tinggal di Pesaro. Tapi saya akan menghabiskan hari Minggu saya di sofa sambil menonton Superbike dan Formula 1, itu akan menyenangkan," tambahnya.
Namun keputusan Pecco Bagnaia pulang kampung ke Italia mendapat kritik dari eks pembalap yang kini jadi pengamat MotoGP, Neil Hodgson.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Lebih Baik Langsung ke Australia
Dari sudut pandang Neil Hodgson, lebih baik Pecco Bagnaia langsung terbang ke Australia. Karena jika pulang ke Italia, maka ia harus menjalani perjalanan dari Eropa ke Australia yang begitu melelahkan.
Alhasil ketika datang di MotoGP Australia, ada potensi Bagnaia menjalani jet lag. Hodgson menilai juara dunia MotoGP dua kali itu telah membuat keputusan besar lantaran sedang bersaing menjadi juara dunia 2024.
"Saya benar-benar terkejut. Ini adalah hal yang sangat besar,” kata Neil Hodgson dari TNT Sports.
"Anda akan mengalami jet lag saat sampai ke Italia dari Jepang, tentu saja. Kemudian, dalam waktu seminggu, Anda pergi ke Australia dari Italia sehingga Anda mengalami jet lag yang parah.
"Saya terkejut dia akan pulang. Dia di sini bersama istrinya. Ia memiliki teman dan rekan-rekan di sekelilingnya. Saya pikir lebih baik dia akan langsung pergi ke Australia," lanjutnya.
Sangat menarik ditunggu, apakah keputusan Pecco Bagnaia ini bakal memengaruhi persaingannya dengan Jorge Martin di pengujung MotoGP 2024.
Sumber: Crash
Advertisement