Bola.com, Jakarta - Korsleting ternyata bisa terjadi pada motor MotoGP. Bisa dimaklumi karena motor MotoGP era modern dijejali banyak perangkat elektronik.
Ya gara-gara korsleting pada kuda besi ternyata jadi penyebab Miguel Oliveira mengalami kecelakaan saat mengaspal di MotoGP Mandalika bulan September lalu.
Advertisement
Kecelakaan tersebut sangat fatal untuk Miguel Oliveira yang memperkuat tim satelit Trackhouse. Karena ia harus menjalani operasi dan absen pada lima seri berikutnya MotoGP 2024.
Nah baru-baru ini, sosok Miguel Oliveira buka-bukaan soal penyebab kecelakaan di Mandalika. "Kecelakaan itu merupakan nasib buruk,” kata Oliveira dalam acara media untuk sponsor Estrella Galicia 0,0.
"Terjadi korsleting pada unit kontrol motor. Itu membuat saya kehilangan semua sistem kontrol traksi dan akhirnya terjatuh"
"Saat Anda mengalami kecelakaan seperti itu, cedera hanya masalah keberuntungan. Kecelakaan itu sangat sulit. Bisa jadi Anda tidak beruntung jika Anda membentur setang atau mendarat terlalu keras di aspal," tambahnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Momen Berat Karier Miguel Oliveira
Kabar baiknya kini Miguel Oliveira sudah dalam kondisi fit. "Namun, saya segera kembali ke rumah, menjalani operasi, dan semuanya berjalan lancar. Sekarang saya sudah pulih sepenuhnya," ungkapnya.
Setelah mengalami cedera di awal dan akhir tahun 2023, pemenang balapan KTM MotoGP lima kali itu tidak pernah bisa menyelesaikan balapan tanpa gangguan di Aprilia.
"Sudah dua tahun saya berjuang keras, baik dari segi teknis maupun fisik. Kami tidak pernah mencapai apa yang telah kami tetapkan sebagai tujuan," kata Oliveira.
"Ini merupakan dua tahun yang sulit dalam karier MotoGP saya, tetapi saya rasa ini, pada akhirnya, akan membuat saya menjadi pembalap yang lebih kuat dan lebih lengkap," lanjutnya.
Pada MotoGP 2025, Oliveira pindah ke tim satelit Yamaha, Pramac dan menjadi rekan setim Jack Miller.
Sumber: Crash
Advertisement