Sukses


Alami Kesulitan di Awal MotoGP 2025, Pecco Bagnaia Mengaku Kehilangan Koneksi dengan Ducati-nya

Pecco Bagnaia masih berjuang temukan feeling dengan motor Ducati-nya di awal musim MOotoGP 2025 ini.

Bola.com, Jakarta - Francesco Bagnaia mengakui bahwa ia "kehilangan feeling" yang dibutuhkan untuk mengendarai motor Ducati MotoGP 2025 sesuai gaya balapnya.

Pernyataan ini muncul setelah ia hanya mampu finis di posisi keempat dalam Grand Prix Argentina, tertinggal cukup jauh dari para pesaing utama.

Sebagai juara dunia MotoGP dua kali, Bagnaia diharapkan menjadi penantang utama Marc Marquez dalam perebutan gelar musim ini. Sepanjang musim dingin, Marquez berulang kali menyebut bahwa Bagnaia adalah tolok ukur di dalam proyek Ducati.

Namun, setelah melewati dua seri pertama musim ini, Marquez justru tampil dominan dengan rekor kemenangan 100 persen dan memimpin klasemen dengan keunggulan 16 poin atas adiknya, Alex Marquez.

Sementara itu, Bagnaia tertinggal 31 poin di posisi ketiga, masih belum mampu menyaingi keduanya.

Dalam balapan di Argentina, Senin dini hari WIB (17-3-2025), Bagnaia finis di posisi keempat, tertinggal 5,536 detik dari Marc Marquez. Ini adalah pertama kalinya sejak GP Austin tahun lalu ia gagal naik podium dalam balapan yang ia selesaikan.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Akui Performa Belum Maksimal

Berbicara kepada TNT Sport, Francesco Bagnaia mengungkapkan rasa kecewanya atas hasil balapan di Argentina.

"Saya tidak senang, tapi kami memang kesulitan sepanjang akhir pekan ini. Kami berhasil finis di posisi keempat, dan sebenarnya kecepatan saya tidak terlalu jauh dari dua pembalap terdepan," ujarnya.

"Saya hanya sedikit lebih lambat di setiap lap. Saya kehilangan waktu saat bertarung dengan Johann [Zarco] dan Frankie [Morbidelli]."

Bagnaia mengakui bahwa hasil lebih baik dari posisi keempat terasa sulit baginya di Argentina. Ia juga merasa kesulitan di beberapa bagian lintasan, sementara Franco Morbidelli di depannya tampil lebih baik dengan ban kompon lunak.

"Saya perlu meningkatkan performa, perlu mengambil langkah maju, dan menemukan kembali feeling yang saya miliki tahun lalu karena itu yang saya rasa hilang saat ini," aku pembalap asal Italia ini.

"Begitu saya menemukannya kembali, saya yakin bisa kembali ke posisi saya yang sebenarnya. Posisi keempat bukan tempat saya, bahkan posisi ketiga pun bukan tempat saya. Kami bekerja keras untuk kembali ke posisi teratas," tegasnya.

3 dari 4 halaman

Mencari Solusi

Bagnaia menegaskan bahwa ia masih berjuang untuk bisa kembali tampil secepat dan seefisien musim lalu.

"Saya harus menemukan kembali feeling saya karena saat ini saya kesulitan untuk mencapai kecepatan dengan mudah, seperti yang saya lakukan tahun lalu dengan gaya balap saya."

"Kami memang tidak terlalu lambat. Kami tetap cepat, tapi bukan dengan cara yang saya inginkan. Setiap kali saya mencoba mengulang performa tahun lalu, saya malah melakukan kesalahan."

"Jadi, kami harus bekerja lebih keras, fokus pada masalah ini, dan mencoba meningkatkan performa," tuturnya.

4 dari 4 halaman

Tantangan di GP Amerika

Balapan berikutnya di Circuit of The Americas (COTA) akan menjadi tantangan berat bagi Bagnaia. Lintasan tersebut sebelumnya bukanlah tempat yang mudah baginya, sementara bagi Marc Marquez, COTA justru dikenal sebagai sirkuit andalannya.

Namun, Bagnaia tetap optimistis bahwa jika ia bisa menemukan pengaturan motor yang lebih nyaman, ia mampu bersaing dengan Marquez.

"Kita lihat saja," katanya saat ditanya mengenai peluangnya di GP Amerika.

"Sangat penting bagi saya untuk kompetitif di Austin. Tapi, yang lebih penting adalah menemukan kembali feeling saya karena dengan feeling yang tepat, saya bisa bertarung dengan Marc."

"Jadi, mari kita bekerja. Saya akan bekerja keras di rumah dalam beberapa hari ke depan untuk memahami sesuatu yang bisa saya bawa ke balapan berikutnya," katanya lagi.

"Yang utama adalah tetap melanjutkan pekerjaan seperti yang kami lakukan akhir pekan ini dan terus meningkatkan performa," tandasnya.

 

Sumber: Crash

Selanjutnya: Akui Performa Belum Maksimal
Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer