Bola.com, Oakland - Final NBA menyajikan tantangan dan kesempatan besar bagi bintang Golden State Warriors, Klay Thompson.
Warriors-Cavaliers, Putaran 3, Gim 1, Kamis malam (waktu setempat), Oracle Arena, (Cavaliers Vs Warriors) dan hanya Kyrie Irving, LeBron James, dan mungkin Kevin Love yang merupakan senjata-senjata Cavaliers.
Advertisement
Baca Juga
Dengan kondisi ini, Thompson punya kesempatan untuk berperan besar. Dia sejak lama dikenal sebagai penembak jarak jauh. Setidaknya para fans tahu itu.
Orang-orang yang mengikuti NBA sejak kedatangan sang pemain pada 2011 mengetahui Thompson bisa memenangi laga dengan permainan bertahannya. Bagaimanapun, Thompson merupakan salah satu guard terbaik di NBA.
Klay Thompson berada di posisi ketiga rating defensif di playoff, di belakang Draymond Green, dan pemain Rockets, Nene,
Statistiknya pada playoff: persentase menembak Thompson dalam 12 laga pertama hanya 38,3 persen, semuanya berujung kemenangan bagi Warriors. Hal itu menunjukkan bahwa permainan bertahannya berperan penting pada kesuksesan Warriors pada postseason.
"Dia memainkan bola dengan luar biasa," kata asisten pelatih Golden State Warriors, Ron Adams.
"Dia kasar. Dia bisa menjaga empat atau lima posisi. Dia tak mendapat cukup apresiasi atas permainan bertahannya. Dia merebound bola dengan baik saat playoff, satu hal yang bisa dia lakukan dengan lebih baik," sambung Adams.
"Saya rasa semua pelatih melakukannya. Tapi, saya berusaha mengingatkannya tentang hal-hal bagus yang bisa dia lakukan, karena saat itu dia terpuruk karena tembakannya tak bagus. Tahun ini, semuanya tentang setiap hal kecil yang bisa Anda lakukan untuk membantu tim menang, dan dia mekakukan banyak hal membantu kami menang," kata Adams tentang kontribusi Warriors dalam bertahan sepanjang postseason NBA musim ini.