Bola.com, Ohio - Pelatih Cleveland Cavaliers, Tyronn Lue, menyebut timnya bermain terlalu manis dan baik hati pada tiga gim pertama Final NBA kontra Golden State Warriors.
Advertisement
Baca Juga
Cavs baru tampil garang pada Gim 4 yang dimenangi dengan skor 137-116. Pertandingan tersebut diwarnai tujuh technical foul di antara dua tim dan pelanggaran yang dilakukan Kevin Love terhadap Kevin Durant. Lue pun menuntut permainan garang seperti itu kembali diperagakan pada Gim 5, Senin (12/6/2017) malam waktu setempat atau Selasa (13/6/2017) pagi WIB.
"Secara pribadi, saya menyukainya (permainan garang di Gim 4)," kata Lue, seperti dilansir ESPN.
"Saya pikir dua pertandingan pertama (kami) terlalu baik hati. Tiga pertandingan awal, kami membantu pemain lawan bangkit dari lantai, tersenyum, bicara dan saya tak menyukainya. Jadi, saya rasa pada Gim 4, bicara keras, lebih menonjolkan fisik, melakukan apapun untuk menang, itulah yang harus dilakukan," sambung Lue.
Pada gim 3, big man Warriors JaaVale McGee dan bintang Cavs, LeBron James, sama-sama terjatuh ke lantai. James bangun, kemudian menyodorkan tangan untuk membantu McGee berdiri. Namun, McGee menolaknya. Lue ingin Cavs juga melakukan hal serupa.
"Bermain lebih keras, lebih keras. Mindset kami harus memenangi laga dan bukannya melontarkan senyum atau berbicang dan bermain," kata Lue.
"Saya tak melihat hal lucu atau apapun yang perlu diberikan senyuman. Jadi bermain keras seperti yang mereka lakukan pada kami di tiga pertandingan pertama," sambung Lue mengenai taktik yang dipersiapkan untuk Cleveland Cavaliers menghadapi Gim 5.