Bola.com, Jakarta - Cleveland Cavaliers bakal menjamu Boston Celtics di Quicken Loans Arena pada gim ketiga final Wilayah Timur NBA 2017-2018, Minggu (20/5/2018) WIB. Laga ini jadi momen buat tuan rumah bangkit.
Advertisement
Baca Juga
Seperti diketahui, Cavaliers saat ini tertinggal 0-2 dari Celtics. Pada dua laga sebelumnya yang berlangsung di kandang Celtics, armada Tyronn Lue menyerah 83-108 dan 94-107.
Meski tertinggal 0-2, Lue meminta timnya tak panik. Dia mengatakan masih ada kesempatan untuk membalikkan keadaan.
"Maksud saya, kami bermain tujuh pertandingan. Bahaya itu bukan seperti kami bermain buruk besok dan kalah, dan semuanya berakhir. Kami masih memiliki pertandingan untuk dimainkan," kata Lue.
Dalam dua kekalahan sebelumnya, Cavaliers bisa dibilang begitu bertumpu pada LeBron James. Dia tampak menanggung beban terlalu berat untuk meraih kemenangan.
Pada gim kedua, James mengukir 40 poin dan membukukan triple double. Namun, Cavs tetap gagal membendung Celtics. Alhasil, tim runner up musim lalu itu gagal mencuri poin pada dua pertandingan di markas Celtics.
Pemain Cavaliers, JR Smith, menilai James layak mendapat sokongan dari rekan-rekannya. "Kami membuat Bron harus menjadi pahlawan, yang terlalu berat dilakukan, terutama pada final Wilayah Timur. Kami harus membantunya," ujar Smith.
Di kubu lawan, pelatih Brad Stevens meminta anak asuhnya tetap fokus dan bekerja keras. Dia meyakini laga nanti akan menjadi tantangan sesungguhnya buat Celtics.
"Kami harus tetap bekerja keras. Kami harus benar-benar saling terhubung. Dengan apa yang sudah Cavaliers capai dalam dua musim terakhir, mereka tampil luar biasa baik di laga tandang dan kandang, khususnya di kandang. Ini akan menjadi tantangan berat," tutur Stevens.
Sumber: ESPN