Bola.com, Florida - Kekerasan terhadap pria kulit hitam kembali terjadi di Amerika Serikat (AS). Terbaru dialami Jacob Blake di kota kecil bernama Kenosha yang terletak di Wisconsin, negara bagian yang sama dengan Milwaukee, Minggu (23/8/2020) lalu.
Blake ditembak tujuh kali oleh polisi di hadapan tiga anaknya yang ada di dalam mobil. Aksi ini mendapat perhatian serius tim NBA, Milwaukee Bucks.
Baca Juga
Cristian Gonzales Tawarkan Diri ke Erick Thohir Jadi Pelatih Striker Timnas Indonesia setelah Tersingkir dari Piala AFF 2024
Erick Thohir: Dengan Kualitas Pelatih dan Pemain Hari Ini, Seharusnya Timnas Indonesia Bisa Tembus Semifinal Piala AFF 2024
3 Penyebab Timnas Indonesia Gagal Total di Piala AFF 2024: Tidak Ada Gol dari Pemain Depan!
Advertisement
Giannis Antetokuonmpo dan kawan-kawan menolak bermain pada gim kelima Playoff NBA 2020 melawan Orlando Magic, Kamis (27/8/2020) dini hari WIB.
Skuad Bucks yang sudah datang ke tempat pertandingan dua jam sebelum tip-off sama sekali tidak turun ke lapangan. Alhasil pertandingan Bucks kontra Magic harus ditunda.
Tidak hanya laga ini, dua partai Playoff NBA 2020 yang seharusnya bermain Kamis waktu Indonesia juga mengalami penundaan. Dua pertandingan tersebut adalah Houston Rockets versus Oklahoma City Thunder dan Los Angeles Lakers kontra Portland Trail Blazers.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jadwal Playoff NBA 2020 Selanjutnya Juga Terancam
Kini jadwal pertandingan Playoff NBA 2020 selanjutnya juga terancam dibatalkan. Karena inisiasi menolak bermain karena kasus penembakan Jacob Blake awalnya dilakukan Boston Celtics dan Toronto Raptors.
Kebetulan kedua tim akan memainkan gim pertama semifinal wilayah timur, Jumat pagi WIB. Pelatih Raptors, Nick Nurse sudah mengindikasikan timnya menolak bermain melawan Celtics.
"Boikot yang kami lakukan adalah percobaan dari kami untuk meminta aksi lebih lanjut (dari penembakan Jacon Blake). Para pemain kami kecewa hal sama terulang lagi dalam waktu relatif yang singkat," Nurse menuturkan.
Seperti diketahui, sebelumnya publik AS juga telah digemparkan penembakan pria kulit hitam, George Floyd sekitar tiga bulan lalu.
Â
Sumber: ESPN
Advertisement