Atlet Olimpiade Australia dan Pekerjaan Harian Mereka

Bola.com, Jakarta Sejumlah atlet Australia yang tampil di Olimpiade Rio 2016 harus bekerja keras sehari-hari untuk bertahan hidup. Tak semuanya berasal dari keluarga berkecukupan yang bisa sepenuhnya fokus ke kariernya sebagai olahragawan.  

Beberapa dari mereka masih berstatus mahasiswa dan tetap harus belajar di samping rutinitas latihan mereka. Sedangkan yang lainnya bekerja di rumah sakit, bar, maupun sebagai tukang bagunan.

Perjalanan hidup mereka jelas sangat luar biasa. Tak sembarang orang bisa membagi waktu untuk tetap bekerja keras sehari-hari dan mengukir prestasi tinggi di dunia olahraga. 

Berikut ini beberapa atlet Australia dan pekerjaan sehari-hari mereka 

1. Jacob Clear  (Kano, Tukang kayu)

Jacob Clear adalah tukang kayu dari Queensland. Di samping rutinitasnya berlatih kano, dia juga memperbaiki atap rumah para kliennya. Dia mengaku sering mengalami kejadian yang menakutkan, misalnya bertemu ular.

Dia sudah mewakili Australia pada Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012. Baru pada nomor beregu 1.000 m Olimpiade Rio de Janeiro, dia berhasil mendapatkan medali emas pertamanya.

2. Madi Wilson (Renang, Relawan rumah sakit anak)

Olimpiade Rio adalah kali pertama Madi Wilson mewakili Australia sebagai atlet menembak. Mahasiswi di Auburn University, tersebut pada waktu senggangnya beraktivitas sebagai relawan di rumah sakit anak Lady Cliento. 

Dia bertugas mendidik masyarakat tentang penyakit multiple sclerosis, penyakit kronis pada sistem saraf pusat.

3. Jacob Hansford (Renang, Bartender)

Jacob Hansford, atlet renang berusia 20 tahun dari Blacktown, sebelah barat Sydney ini bekerja sebagai bartender di bar setempat jika sedang tidak berlatih di kolam.

Selain itu, dia juga berstatus mahasiswa jurusan bisnis olahraga di Australian College of Physical Education. Di Olimpiade Rio, dia bertanding di 4 x 200 m gaya ganti.