Rebut Medali Olimpiade, Justin Gatlin Justru Dicemooh

Bola.com, Rio de Janeiro - Sprinter Amerika Serikat, Justin Gatlin, mendapat cemoohan dari penonton saat pengalungan medali perak cabang atletik nomor 100m putra Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Minggu (14/8/2016) atau Senin (15/8/2016) pagi WIB. Dia mendapat kecaman karena pernah tersandung kasus doping. 

Meski demikian, Gatlin merasa tak terpengaruh dengan hal tersebut. Dia mengaku sudah mempersiapkan diri menghadapi hal seperti ini. 

"Ketika pertandingan berakhir, Anda harus siap dengan berbagai hal, termasuk hal seperti ini," ucap Gatlin seperti dikutip Washington Post.  "Saya harus menghormati cara pandang atlet dan penonton ketika melihat saya bertanding."

"Kejadian itu (kasus doping) sudah berumur 10 tahun. Sekarang saya sudah kembali berlomba lebih dari 6 tahun," tambah peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 tersebut.

Atlet AS lainnya, Trayvon Bromell, mengaku kecewa dengan hal yang menimpa rekan senegaranya itu. Dia berharap hal ini tak akan terulang saat Gatlin berlomba lagi.

"Semua kontroversi ini bermulai karena orang-orang tidak menyukai dia karena doping, padahal dia sudah menjalani hukumannya. Tidak ada seorang pun yang sempurna, hanya karena satu kesalahan tidak membuatnya jadi orang yang buruk," tutur Bromell. 

Seperti diketahui, Gatlin sudah dua kali mendapat sanksi akibat obat terlarang.  Pertama pada tahun 2001, ketika dia kedapatan menggunakan amphetamines. Akibatnya, atlet yang kini berusia 34 tahun tersebut dijatuhi hukuman larangan berlomba selama dua tahun. 

Pada tahun 2006 dia kembali tersandung kasus doping. Kali ini dia kedapatan menggunakan doping yang bisa menambah jumlah testosteron. Alhasil, dia mendapatkan larangan bertanding selama 8 tahun sebelum akhirnya dikurangi menjadi empat tahun. Dia pun absen saat Olimpiade 2008 berlangsung.