Atlet Wanita Tersukses Rusia, Yelena Isinbayeva, Putuskan Pensiun

Bola.com, Rio de Janiero - Salah satu atlet tersukses Rusia, Yelena Isinbayeva, memutuskan pensiun dari dunia olahraga. Atlet wanita berusia 34 tahun itu merasa sudah meraih apa yang selama ini diimpikannya.

"Saya sangat senang sudah meraih mimpi-mimpi saya. Saya memenangi beberapa medali dan berbagai gelar juara," kata Isinbayeva dalam jumpa pers di Rio de Janeiro, Jumat (19/8/2016).

Selama berkarier, Isinbayeva meraih tiga medali yang dua di antaranya emas pada tiga Olimpiade terakhir. Pelompat galah berusia 34 tahun itu juga merupakan juara dunia (indoor) tiga kali dan empat kali khusus outdoor.

Dia juga hingga kini tercatat sebagai pemegang rekor lompat galah tertinggi dengan hasil 5,06 meter yang dibukukan pada 2009. Pencapiannya setinggi 5,05 meter pada Olimpiade Beijing 2008, juga belum terpatahkan.

Namun, harapan Isinbayeva mengikuti Olimpiade Rio de Janeiro 2016 harus pupus karena sanksi dari Federasi Atletik Dunia (IAAF). IAAF melarang seluruh atlet atletik Rusia, kecuali Darya Klishina, mengikuti Olimpiade Rio 2016 karena menjalankan program doping yang dibiayai anggaran negara.

Keputusan tersebut membuat Isinbayeva geram. Hingga memutuskan pensiun, Isinbayeva masih menganggap IAAF berlaku tidak adil bagi atlet-atlet atletik asal Negeri Beruang Merah.

"Keputusan IAAF melanggar hak asasi manusia. Tidak pernah ada bukti dan fakta, namun IAAF masih melarang tim atletik Rusia ikut Olimpiade Rio 2016. Biarlah Tuhan yang membalas mereka," kata Isinbayeva.

Kendati tidak bisa bertanding, Isinbayeva masih menetap di Rio de Janeiro selama Olimpiade berlangsung. Dia menjadi salah satu anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC) untuk mengurusi masalah atlet yang bertanding.