Bola.com, Roma - Wakil Menteri Olahraga Italia, Valentina Vezzali mengatakan pembukaan Stadio Olimpico untuk Piala Eropa 2020 yang digelar tahun adalah asa bagi sepak bola dunia di tengah pandemi COVID-19.
Pemerintah Italia hari ini mengkonfirmasi secara tertulis bahwa mereka akan berkomitmen untuk membuka setidaknya 25 persen kapasitas di Stadio Olimpico di Roma untuk empat pertandingan Piala Eropa.
Advertisement
Itu termasuk upacara pembukaan dan laga Italia melawan Turki pada 11 Juni.
“Hasil ini tidak hanya untuk sepak bola, tapi untuk semua olahraga Italia,” kata Vezzali kepada kantor berita ANSA dikutip dari Football Italia, Rabu (14/4/2021).
“Ini bukan membuka stadion, tapi momen simbolis. Itu adalah cahaya di ujung terowongan. Kami berharap 11 Juni bisa menjadi momen puncak dari sebuah proses kelahiran kembali bagi seluruh olahraga," lanjutnya.
“Kami juga sedang berupaya untuk membuka kembali olahraga, yang merupakan industri keenam Italia. Gym, kolam renang, dan semua pusat olahraga sangat penting untuk kesehatan mental dan fisik orang Italia," tegas Vezzali.
Piala Eropa akan dimulai pada 11 Juni dan digelar di 12 venue.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Masih Waspada
Namun, pemerintah Italia masih waspada. Di Inggris, mereka telah berkomitmen untuk membuka stadion bagi para penggemar pada pertengahan Mei.
Situasi pandemi di Italia tidak berada pada level yang sama. Peluncuran vaksin lebih lambat dan juga berfokus pada penargetan sektor pekerjaan tertentu daripada kelompok usia.
Selama 24 jam terakhir, ada 476 kematian lainnya di Italia.
Sumber: Football Italia
Advertisement