Bola.com, Malang - Euro 2020 sudah bergulir sejak 12 Juni 2021. Turnamen paling bergengsi di Benua Eropa itu menarik perhatian pencinta sepak bola dunia. Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida satu di antaranya.
Dia punya tim jagoan di ajang ini, yakni Portugal. Dia pun tahu kali ini negara Cristiano Ronaldo itu tergabung di Grup F bersama tim tangguh lainnya, yakni Prancis dan Jerman. Sementara satu negara lain Hungaria kualitasnya masih di bawah tiga negara tersebut.
Advertisement
“Tentu saya tidak menjagokan tim lain. Tetap Portugal. Karena negara saya. Kali ini memang Portugal berada di grup yang sulit. Tapi saya percaya, sebagai juara bertahan, 100 persen mereka akan tampil baik di ajang ini,” jelas pelatih 43 tahun tersebut.
Di Euro 2020, Portugal masih punya Ronaldo. Dia juga dibantu deretan nama besar lainnya, Joao Felix (Atletico Madrid), Bruno Fernandes (Manchester City), Joao Moutinho (Wolves), Bernado Silva (Manchester City) dan lainnya.
Materi pemain itu dianggap tak kalah mentereng dibandingkan dengan Prancis dan Jerman. Dari segi jadwal Euro 2020, Portugal juga lebih beruntung karena bersua Hungaria lebih dulu pada Selasa (15/6/2021). Setelah itu baru Portugal bersua Jerman (19/6/2021) dan Prancis (24/6/2021).
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kekuatan
Menurut Almeida, Portugal di Euro 2020 tetap garang karena mereka tetap mempertahankan pelatih Fernando Santos. Pelatih 66 tahun ini yang membawa Potugal juara Euro edisi sebelumnya. Jadi, sang para pemain sudah paham betul seperti apa skema sang pelatih.
Melihat jauh ke belakag, ternyata Santos dan Almeida sama-sama pernah bekerja di klub besar Portugal, Benfica. Namun keduanya melatih di tingkatan yang berbeda. Almeida melatih Benfica U-17 pada 2001. Sedangkan Santos melatih tim seniornya tahun 2006-2007 silam.
“Sebenarnya di Eropa, semua tim kuat. Siapapun berpotensi mengalahkan satu sama lain. Bahkan tim lemah sekalipun. Tapi saya tak berpikir mendukung tim selain Portugal di Euro 2020,” sambungnya.
Advertisement