Bola.com, London - Timnas Inggris akan bersua Kroasia pada laga pertama Grup D Euro 2020 di Stadion Wembley, Minggu (13/6/202) malam WIB. Melakoni duel ini, Tim Tiga Singa bertekad untuk menuntaskan dendam kontra Kroasia.
Inggris memiliki kenangan buruk ketika bersua Kroasia di semifinal Piala Dunia 2018, di Luzhniki Stadium, Moscow, 11 Juli 2018. Menjalani pertandingan hingga babak tambahan, The Three Lions takluk 1-2 dari Timnas Kroasia
Advertisement
Gol tunggal Timnas Inggris disarangkan Kieran Trippier pada menit kelima. Sementara itu, sepasang gol The Blazers dicetak Ivan Perisic pada menit ke-68 dan Mario Mandzukic menit ke-109.
Akibat hasil minor tersebut, Timnas Inggris gagal menembus final Piala Dunia 2018. Tak hanya itu, Inggris juga takluk 0-2 dari Belgia dalam duel perebutan tempat ketiga di Krestovsky Stadium, Saint Petersburg, 14 Juli 2018.
The Three Lions sempat membalas kekalahan tersebut pada laga terakhir Grup 4 League A UEFA Nations League 2018/2019. Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Wembley pada 18 November 2018 tersebut, Timnas Inggris menang dengan skor 2-1.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bisa Dituntaskan Dendam?
Meski begitu, Timnas Inggris merasa kemenangan tersebut masih belum cukup untuk menuntaskan dendam tersebut. Inggris berambisi untuk membungkam Timnas Kroasia pada laga pertama Grup D Euro 2020.
Demi bisa mengalahkan Kroasia, pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, melakukan perombakan. Southgate lebih banyak memanggil pemain-pemain muda, mulai dari Jadon Sancho, Marcus Rashford, Mason Mount, Phil Foden, dan Jude Bellingham.
"Menurut saya, kami adalah tim yang paling tidak berpengalaman dalam hal caps dan Anda tahu, kami berhasil menjalani turnamen dengan fantastis," ujar pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate.
"Jadi kami memilih pemain yang kami rasa adalah pemain terbaik yang tersedia dan di posisi khusus mereka, dan hanya karena mereka masih muda, kami tidak merasa perlu memilih pemain yang lebih tua untuk memberi kami keunggulan pengalaman," lanjutnya.
Namun, Kroasia bukan lawan yang begitu saja mudah untuk dikalahkan. Apalagi, The Blazers masih diperkuat pemain-pemain yang berlaga di Piala Dunia 2018, mulai dari Dejan Lovren, Domagoj Vida, Luka Modric, Marcelo Brozovic, dan Ivan Perisic.
Sumber: UEFA, Soccerbase
Advertisement