Bola.com, London - Jerman, pemenang Euro pada tahun 1972, 1980 dan 1996, memiliki rekam jejak yang bagus melawan Inggris. Bersua pada 16 besar Piala Eropa 2020, Joachim Low menilai laga ini bakal bikin semua penonton nyetrum.
Jerman telah mencapai semifinal atau final kompetisi sejak mereka tersingkir lebih awal pada Piala Eropa 2004. Inggris belum pernah mengalahkan Der Panser dalam pertandingan sistem gugur turnamen besar sejak final Piala Dunia 1966.
Advertisement
Low menjadi saksi hidup saat Jerman menang 4-1 atas Three Lions pada babak 16 besar Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, yang merupakan pertemuan kompetitif terakhir kedua negara.
Ia sepenuhnya menyadari persaingan historis antara Inggris dan Jerman dan mengatakan para pemainnya bersemangat untuk pertandingan di Wembley, di mana diperkirakan 40.000 suporter akan menonton.
"Yah, saya pikir semua pertandingan yang telah terjadi antara Inggris dan Jerman, Anda membicarakannya selama bertahun-tahun," ujar Low pada sesi konferensi pers jelang laga.
"Ini adalah pertandingan yang menggetarkan semua orang. Ada banyak yang dipertaruhkan, apa yang saya rasakan adalah bahwa kami sangat termotivasi. Kami telah menganalisis setelah pertandingan kami melawan Hungaria, kami menantikan pertemuan hebat melawan Inggris."
Joachim Low menegaskan bakal mengedepankan kemenangan ketimbang sepak bola yang enak dilihat. Baginya, percuma memerlihatkan permainan cantik namun kalah pada akhirnya.
“Kami seharusnya tidak berpikir tentang mencoba menyajikan banyak sepak bola yang spektakuler atau indah dan pada akhirnya kalah, Anda ingin memenangkan pertandingan seperti itu dan Anda bisa memenangkan pertandingan seperti itu hanya jika Anda menunjukkan kinerja yang baik," ujar Low lagi.
“Kedua tim bermain di level yang sangat bagus sehingga kami harus mengerahkan semua yang kami miliki, tenang dalam situasi tertentu. Jadi sebagai pelatih Timnas Jerman, saya ingin memenangkan pertandingan ini, kami ingin memenangkan pertandingan ini dan pada akhirnya kami ingin lolos ke babak berikutnya, tidak masalah apa yang terjadi di lapangan tetapi kami harus memenangkannya."
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Laga Terakhir Joachim Low?
Low, yang membawa Jerman menjuarai Piala Dunia 2014, akan mengundurkan diri setelah Euro 2020 dengan Hansi Flick akan menggantikannya.
Low telah bertanggung jawab sejak menggantikan Jurgen Klinsmann pada tahun 2006, tetapi pada bulan Maret diumumkan bahwa pelatih berusia 61 tahun itu akan mengakhiri kontraknya lebih awal.
"Saya memikirkannya (bahwa itu bisa menjadi pertandingan terakhirnya untuk Jerman) selama dua detik, tetapi sejujurnya saya tidak berpikir tentang hal itu, saya memiliki begitu banyak pikiran lain di kepala saya saat ini."
"Ada antisipasi yang besar, kegembiraan. Inilah mengapa Anda menjadi pelatih, Anda memiliki semangat untuk bersaing dalam pertandingan besok malam. Seluruh fokus saya adalah pada pertandingan besok malam dan berharap kami akan berhasil."
Pemenang laga ini akan melakukan perjalanan ke Stadio Olimpico Roma untuk menghadapi Swedia atau Ukraina pada perempat final pada 3 Juli waktu setempat.
Sumber: Sky Sports
Advertisement