Bola.com, Jakarta - Semifinal kedua Euro 2020 akan mempertemukan Timnas Inggris melawan Timnas Denmark di Stadion Wembley, Kamis (8/7/2021) dini hari WIB. Inggris lebih difavoritkan memenangi laga tersebut.
Inggris berhasil mencapai semifinal setelah menyingkirkan Ukraina dengan skor telak 4-0. Sementara Denmark berjibaku dengan Republik Ceska untuk mendapatkan kemenangan tipis 2-1.
Baca Juga
Advertisement
Tim kuat lainnya, Italia, sedang menantikan hasil akhir dari laga kali ini. Mereka akan bertemu dengan salah satu dari Inggris atau Denmark dalam partai final yang juga digelar di Wembley Stadium hari Senin (12/7/2021) mendatang.
Timnas Inggris, di atas kertas, patut diunggulkan. Mereka punya banyak pemain yang bisa memberikan ancaman kepada sang lawan. Berikut ini lima nama yang diyakini bakal menjinakkan ledakan dinamit Denmark.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Harry Kane
Ini nama pertama yang harus diwaspadai oleh tim besutan Kasper Hjulmand itu. Harry Kane telah membuktikan dirinya sebagai salah satu striker terbaik di dunia dengan penampilannya yang konsisten selama memperkuat Tottenham Hotspur.
Torehan gol Kane tidak pernah berada di bawah angka 20 setiap tahunnya sejak mulai dikenal publik pada musim 2014/2015. Pada musim 2020/2021, Kane mampu mempersembahkan 33 gol dari 49 penampilannya di semua kompetisi.
Ketajamannya tidak berkurang selama memperkuat The Three Lions di pentas Euro 2020, walaupun sempat melempem di beberapa laga awal. Dalam dua pertandingan terakhir, Harry Kane sukses mencetak tiga gol. Dua di antaranya dilesakkan ke gawang Ukraina.
Advertisement
2. Mason Mount
Berposisi sebagai gelandang serang, kerap kali Mason Mount menusuk ke kotak penalti dan membuat gol yang tak disangka-sangka. Kemampuan itulah yang sering ia tunjukkan ketika memperkuat Chelsea musim lalu.
Mount belum menghasilkan gol sepanjang pagelaran Euro 2020. Kendati demikian, bukan berarti kontribusinya patut dipandang sebelah mata. Ia telah menghasilkan satu assist kala Inggris bertemu Ukraina baru-baru ini.
Perlu dicatat bahwa pria berumur 22 tahun tersebut merupakan sosok penting di balik keberhasilan Chelsea menjuarai Liga Champions musim lalu. Denmark bisa berada dalam posisi yang berbahaya kalau sampai meremehkan dia.
3. Raheem Sterling
Sterling merupakan salah satu mesin gol Inggris di pagelaran Euro 2020. Sejauh ini, penyerang Manchester City tersebut telah membukukan tiga gol dan juga turut membantu kemenangan the Three Lions atas Ukraina dengan suguhan assist.
Perannya begitu penting sampai sang pelatih, Gareth Southgate, begitu sulit memindahkan namanya dari starting XI. Sterling tampil dalam lima pertandingan, kendati pesaingnya di sisi sayap penyerangan ada banyak.
Pada level klub, Sterling sudah mempersembahkan total 114 gol dari 292 penampilannya bersama the Citizens. Jelas, the Three Lions akan bertumpu kepadanya dalam urusan mencetak gol andai Harry Kane menemui jalan buntu.
Advertisement
4. Jadon Sancho
Sancho jarang diberi kesempatan tampil oleh Southgate dalam kompetisi ini. Namun sekalinya bermain sejak menit awal, aksi penggawa Borussia Dortmund tersebut membuat banyak pihak terpukau.
Manchester United berani menebusnya dengan harga 90 juta euro pada bursa transfer musim panas ini. Namun, kepindahannya belum bisa diresmikan secara penuh lantaran belum menjalani tes medis.
Harapannya, Sancho akan menjalani tes medis usai membantu Inggris melaju ke final dan bahkan memenangkannya. Meskipun tidak bermain sebagai starter, pria berumur 21 tahun tersebut bisa menjadi supersub dari bangku cadangan.
5. Harry Maguire
Perubahan yang dilakukan Hjulmand untuk mengakomodir absennya Christian Eriksen membuahkan hasil. Performanya terus membaik setelah berhasil melewati fase grup dengan torehan tiga poin saja.
Dalam tiga pertandingan terakhir, Denmark mampu mencetak total 10 gol. Pemain seperti Mikkel Damsgaard, Thomas Delaney hingga Martin Braithwaite bisa jadi tumpuan untuk menjebol gawang Inggris. Namun, apakah mereka bisa melakukannya?
Masalahnya, Inggris memiliki rekor kebobolan yang sangat minim. Gawang mereka belum pernah jebol sejak laga pertama fase grup. Torehan mentereng itu tak bisa lepas dari kehadiran Harry Maguire di jantung pertahanan the Three Lions.
Sumber: berbagai sumber
Disadur dari: Bola.net (Penulis Yaumil Azis, published 7/7/2021)
Advertisement