Bola.com, London - Kapten Timnas Inggris, Harry Kane, siap tampil habis-habisan di final Euro 2020. Inggris akan meladeni Italia di Wembley, Senin (12/7/2021) dini ari.
Kane akan kembali ke keluarga kecilnya setela partai final tuntas. Tentu saja, ia ingin memberi keluarganya gelar.
Baca Juga
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Advertisement
Kane akan memimpin Three Lions ke final turnamen besar pertama mereka dalam 55 tahun untuk mencari gelar Piala Eropa perdananya.
"Sulung saya, dia berusia empat dan enam bulan, dia masih sedikit muda, saya tidak berpikir dia mengerti besarnya laga final," kata Kane.
"Tentu saja dia ingin saya pulang ke rumah, tetapi jika sepak bola juga pulang, kami semua akan senang," katanya.
Pemain berusia 27 tahun itu telah jauh dari istri dan tiga anaknya selama enam minggu. Paling banter, Kane berkomunikasi dengan anaknya melalui FaceTime.
"Tentu saja sulit, tidak pernah mudah ketika Anda jauh dari rumah. Jelas sudah lama, itulah yang kami inginkan, tetapi tentu saja melihat mereka di FaceTime dan tidak bisa memeluk istri saya setelah pertandingan itu sulit," katanya.
"Tapi kami profesional, itu bagian dari pekerjaan dan situasi yang kami hadapi. Jelas kami ingin membuat semuanya sepadan dengan menang pada final nanti," tegas Harry Kane.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Membara
Harry Kane berambisi untuk menyamai kesuksesan Bobby Moore, kapten The Three Lions saat menjuarai Piala Dunia 1966.
Kane sedang bersiap untuk menjadi kapten Inggris dalam pertandingan final Euro 2020 melawan Italia, final turnamen besar kedua mereka setelah 55 tahun.
“Setiap kali nama Anda disebutkan di tim yang sama dengan pemain seperti itu, itu hanya memberi Anda motivasi, memberi Anda kepercayaan diri," katanya.
“Tentu saja itu akan menjadi pencapaian yang luar biasa. Kami semua telah menunggu begitu lama sebagai pemain, sebagai publik, sebagai orang untuk melihat kami di final. Jadi inilah peluang yang harus Anda raih dengan kedua tangan," tegasnya.
Inggris lolos ke final Euro 2020 usai menyingkirkan Denmark 2-1 dalam laga yang melewati perpanjangan waktu. Kane mencetak gol penentu duel itu.
“Kami memiliki peluang luar biasa untuk memenangkan trofi utama kedua kami sebagai sebuah negara," katanya.
Sumber: Sports Mole
Advertisement