Bola.com, Milan - Legenda Timnas Italia, Alessandro Altobelli senang bukan kepalang. Italia menjuarai Euro 2020 setelah mengalahkan Inggris lewat adu penalti di final 3-2 (1-1) di Wembley, Senin (12/7/2021).
"Sangat menyenangkan menang di Wembley melawan Inggris," kata Altobelli kepada RAI Sport.
Baca Juga
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Rapor Pemain Lokal pada Dua Laga Home Timnas Indonesia di Kualifiaksi Piala Dunia 2026: Ridho Tak Tergantikan, Marselino Jadi Pahlawan
Adu Gemerlap Pemain Asing Persebaya Vs Persija di BRI Liga 1: Mewah! Panas di Tengah dan Depan
Advertisement
Menurut Altobelli, kemenangan Italia sekaligus memberi pelajaran kepada Inggris, yang ia anggap sombong.
"Yang selalu berpikir mereka adalah yang terbaik, terhebat, paling berbakat, paling cantik," katanya.
“Namun jika Anda melihat di lemari piala mereka, ada satu cangkir berkarat dari tahun 1966! Lihat lemari piala kami, sudah penuh!"
Timnas Italia menjuarai Euro 2020 setelah mengalahkan Inggris dengan skor 3-2 melalui adu penalti. Sebelumnya, kedua tim bermain 1-1 selama 120 menit.
Timnas Italia awalnya kebobolan gol cepat Inggris yang dicetak Luke Shaw pada menit kedua. Namun, setelah itu Timnas Italia tampil mendominasi laga dan sukses mencetak gol penyeimbang melalui Leonardo Bonucci (67').
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penantian Panjang
Timnas Italia harus menunggu 53 tahun untuk kembali menjuarai Euro. Selain itu, Timnas Italia juga harus menerima dua kekalahan di final yakni pada edisi 2000 dan 2012.
Secara keseluruhan, Timnas Italia sudah mengoleksi enam gelar turnamen elite dunia. Rinciannya adalah empat gelar Piala Dunia dan dua gelar Euro.
Timnas Italia hanya kalah satu trofi dari Timnas Jerman sebagai tim Eropa pengoleksoi gelar terbanyak. Jerman sejauh ini sudah mengemas tujuh gelar turnamen elite.
Sementara Inggris, mereka belum sekalipun menjuarai Piala Eropa.
Sumber: RAI via Tribal Football
Advertisement