Peringkat Kandidat Kuat Juara Euro 2024: Timnas Prancis Unggulan Teratas, Jerman di Bawah Inggris

Spanyol memenangkan tiga penghargaan internasional berturut-turut antara 2008 hingga 2012. Mereka menjadi juara Euro 2008 dan 2012, serta meraih trofi Piala Dunia 2010.

Namun, mereka mengalami kekecewaan sejak saat itu. Pada Piala Dunia 2014, 2018 serta 2022, dan Euro 2016 serta 2020, Spanyol gagal menjadi yang terbaik. La Furia Roja bermain tak lebih baik daripada Rusia, Italia, dan Maroko.

Pada musim 2022/2023, mereka memenangkan UEFA Nations League dengan mengalahkan Kroasia, yang membawa mereka kembali meraih kesuksesan dan bisa memberi keunggulan pada musim panas ini.

Jika membandingkan Spanyol dengan tim lima besar lainnya dalam peringkat ini, tidak ada banyak perbedaan. Namun, mereka berakhir di peringkat kelima kandidat juara Euro 2024, karena berada di grup terberat bersama Italia, Kroasia, dan Albania.

Dari semua tim di kasta teratas ini, mungkin ada peluang paling besar bagi Timnas Spanyol untuk melakukan kesalahan sejak awal.

Apakah Jerman akan mewujudkan semuanya tepat pada waktunya? Mereka menjalani 2023 dengan buruk, kalah lima kali dan hanya meraih dua kemenangan dari sembilan pertandingan persahabatan.

Namun, sejak pergantian tahun suasananya meningkat secara signifikan -- terutama setelah mengalahkan Prancis dan Belanda secara berturut-turut pada Maret 2024. Kekuatan emosional dari perpisahan terakhir Toni Kroos sebelum pensiun mungkin cukup untuk memberi mereka keunggulan ekstra.

Selain itu, dengan status tuan rumah, Tim Panser akan mendapat dukungan langsung dari pendukung setianya. Itu tentunya akan menjadi penyemangat sendiri bagi Ilkay Gundogan, Jamal Musiala, dan Florian Wirtz.

Bertanding di hadapan pendukung tentunya juga membuat seluruh pemain, tanpa terkecuali, harus mengeluarkan semua performa terbaiknya.

Seperti yang sering terjadi selama tiga dekade terakhir, pertanyaan besar Inggris bukanlah soal kualitas, tapi mentalitas. Harry Kane, Jude Bellingham, dan Phil Foden adalah penyerang kelas dunia yang niscaya akan memimpin The Three Lions dengan aman melewati babak penyisihan grup.

Namun ketika babak sistem gugur tiba dan saatnya menghadapi tim seperti Prancis, mampukah mereka menyelesaikannya? Hasil kualifikasi Inggris yang tidak terkalahkan membuktikan mereka mampu menangani siapa pun, mulai dari Italia hingga Malta, dari sudut pandang kualitas.

Materi pemain yang dibawa ke Jerman merupakan para pemenang Premier League, La Liga, serta Liga Champions. Itu jelas merupakan modal krusial bagi Tim Tiga Singa untuk memenangkan gelar Euro pertamanya setelah di edisi terakhir kalah dari Italia di final.

Portugal melakoni semua laga kualifikasi mereka dengan mudah, menyapu bersih kemenangan dalam 10 laga, mencetak 36 gol, dan kebobolan hanya dua kali.

Nama-nama beken kaya pengalaman seperti Bruno Fernandes, Cristiano Ronaldo, Bernardo Silva, Ruben Dias, dan Joao Cancelo semuanya menjadi starter dalam delapan pertandingan kualifikasi dan tetap menjadi jantung tim ini di Euro 2024.

Tim besutan Roberto Martinez itu memiliki banyak gol, kreativitas, dan beberapa bek hebat. Dari segi fisik dan stamina, Portugal juga sangat oke.

Prancis menuju Euro 2024 tampak seperti kekuatan yang sama seperti saat mereka melaju ke final Piala Dunia 2022. Mereka masih disiplin secara taktik, fisik, penuh kualitas dan masih diperkuat salah satu pemain terbaik dunia saat ini, Kylian Mbappe. Dengan latar belakang mengagumkan tersebut, tak diragukan Prancis menjadi tim yang sangat difavoritkan.

Pasukan Didier Deschamps perlu menghilangkan kekecewaan karena tersingkir di perempat final Euro 2020, dan inilah momen yang tepat untuk kembali menjadi yang terhebat di Benua Biru seperti pada dua edisi sebelumnya yakni 1984 dan 2000.

Sumber: ESPN