Bukan Bomber Inggris, Ini 3 Penyerang Paling Mematikan di Matchday 1 Fase Grup Euro 2024

Bintang Timnas Jerman, Jamal Musiala. (Bola.com/Dok.Fabrice COFFRINI / AFP).

Bola.com, Jakarta - Euro 2024 telah memainkan seluruh pertandingan matchday pertama fase grup. Hasilnya cukup melahirkan banyak kejutan karena muncul sejumlah kemenangan yang tidak terduga.

Sebut saja Rumania yang sukses menggasak Ukraina dengan skor 3-0. Spanyol juga menang dengan skor yang sama saat menghadapi Kroasia yang notabene adalah pemeringkat ketiga Piala Dunia 2022.

Italia Pesta Gol ke Gawang Israel di UEFA Nations League, Riccardo Calafiori: Tim yang Berbeda dari Euro 2024
Pengakuan Jack Grealish, Merasa Hancur Ketika Namanya Dicoret Gareth Southgate dari Skuad Timnas Inggris untuk Euro 2024

Fakta menariknya, belum ada pemain yang berhasil mencetak lebih dari satu gol selama matchday 1 Euro 2024. Sebanyak 34 gol tercipta dalam 12 pertandingan yang itu lahir dari 34 pemain pula.

Beberapa striker yang digadang-gadang akan unjuk kemampuan juga belum mampu menyumbang gol. Sebut saja Cristiano Ronaldo, Harry Kane, Kylian Mbappe, Dusan Vlahovic, hingga Artem Dovbyk.

Dari 12 pertandingan matchday 1, justru muncul para penyerang mematikan dengan kontribusi ciamik membawa timnya meraih kemenangan di Euro 2024.

Tanpa pemain Inggris atau Prancis, Bola.com telah merangkum tiga penyerang paling mematikan di matchday 1 fase grup Euro 2024 dari data yang dihimpun WhoScored.com. Simak ulasan berikut:

Berita video gol tunggal Jude Bellingham bawa Timnas Inggris menang atas Serbia di Euro 2024. Bellingham pun langsung dapat banyak pujian dari rekan timnya.

2 dari 4 halaman

1. Jamal Musiala

Foto: 5 Pemain Termahal Timnas Jerman di Euro 2024, Bisa Jadi Kuncian Der Panzer Juara — Jamal Musiala merupakan salah satu pemain muda di skuad Jerman. Meski baru berusia 21 tahun, Musiala telah rutin bermain untuk Die Mannschaft. Pemain Bayern Munchen ini memiliki harga pasar yang cukup tinggi yakni sebesar 120 juta euro. (AP Photo/Matthias Schrader)

Jerman sukses menang 5-1 dalam pertandingan pembuka melawan Skotlandia (14/6/2024). Lima gol tim tuan rumah dicetak oleh nama-nama yang berbeda, yakni Florian Wirtz, Jamal Musiala, Kai Havertz, Niclas Fullkrug, dan Emre Can.

Dari nama-nama itu, Jamal Musiala yang paling mencuri perhatian. Dia memiliki rating tertinggi dalam kemenangan atas Skotlandia, 8.73.

Komposisi Jerman sebenarnya berisikan Kai Havertz sebagai striker. Di belakangnya ada Wirtz dan Musiala yang bisa jadi winger maupun second striker. Nah, dari sini Musiala memiliki pergerakan mematikan membawa timnya menang besar.

3 dari 4 halaman

2. Michel Aebischer

Michel Aebischer jadi bintang utama kemenangan 3-1 Swiss atas Hungaria, Sabtu (15/6/2024). Dia sukses menyumbang masing-masing satu gol dan assist dalam pertandingan itu.

Posisinya sama dengan Musiala. Swiss memainkan Kwadwo Duah sebagai ujung tombak serangan, sedangkan Aebischer merupakan second striker. Posisi ini justru membuat Aebischer bergerak bebas dalam mengkreasikan serangan.

4 dari 4 halaman

3. Cody Gakpo

Foto: Eks MU Jadi Penentu Comeback Belanda, Cetak Gol Kemenangan ke Gawang Polandia pada Laga Grup D Euro 2024 — Striker Timnas Belanda, Cody Gakpo (kiri) terjatuh setelah ditekel gelandang Timnas Polandia, Taras Romanczuk pada laga Grup D Euro 2024 di Volksparkstadion, Hamburg, Jerman, Minggu (16/6/2024). (AP Photo/Ebrahim Noroozi)

WhoScored mencatat Cody Gakpo sebagai pemain rating tertinggi di matchday 1. Dia mendapat rating sebesar 8.8 berkat membawa Belanda menang 2-1 atas Polandia.

Di pertandingan Polandia vs Belanda ini, Cody Gakpo dimainkan di pos sayap kiri. Dari catatan WhoScored, Cody Gakpo melepas lima percobaan tembakan. Dua di antaranya tepat sasaran dan satu berbuah gol.

Gakpo juga mengkreasikan tiga keypass bagi skuad Belanda. Selain itu ia berhasil memenangkan empat duel udara. Empat dribel sukses berhasil dicatatkannya di laga ini. Lima umpan silang dilepaskannya tapi cuma dua yang akurat.

Gakpo juga mau turun bertahan. Ia mencatatkan dua tekel sukses dan satu sapuan. Alhasil ia pun didapuk sebagai Man of the Match oleh panel bentukan UEFA.