Bola.com, Wuppertal - Suasana Euro 2024 belum begitu terasa di mata Bola.com yang baru tiba di Jerman pada Jumat (28/6/2024). Namun, dari pemberitaan yang beradar di Jerman pada Sabtu (29/6/2024), di antaranya membahas mengenai adanya pengetatan saat pemeriksaan masuk Jerman di sisa waktu Euro 2024 ini.
Penyebabnya adalah cukup banyak jumlah orang yang ditangkap, karena pelanggaran ringan maupun berat, mencapai 600 lebih orang. Pemeriksaan perbatasan yang sudah diberlakukan selama Euro 2024 pun diperketat.
Baca Juga
Advertisement
Bahkan media DW melaporkan, Sabtu (29/6/2024) pagi, dari 830 ribu pemeriksaan di perbatasan yang sudah dilakukan oleh kepolisian ada lebih dari 85 orang dihentikan karena kejahatan seperti terorisme internasional serta ekstremisme sayap kanan dan kiri.
Bahkan 86 orang lain ditolak di perbatasan karena melakukan tindak pidana, seperti melakukan tindak perusuhan. Total 3.261 orang sudah ditolak untuk masuk ke Jerman karena semua persoalan itu.
Bahkan berdasarkan pengalaman Bola.com ketika tiba di Frankfurt pada Jumat (28/6/2024), pemeriksaan di bandara terbilang memang lebih ketat.
Sebelum menjalani pemeriksaan keimigrasian seperti layaknya yang terjadi di semua negara, lebih dulu para penumpang menjalani pemeriksaan identitas oleh pihak kepolisian di lorong dari pesawat menuju masuk bandara.
Tidak hanya sekadar memeriksa identitas masing-masing penumpang yang ditegaskan dengan beberapa kali melihat garis wajah, para polisi ini juga menanyakan dengan detail tujuan datang ke Jerman pada hari itu.
Andai tidak ada masalah, maka identitas dikembalikan dan yang bersangkutan bisa langsung menuju pemeriksaan imigrasi. Namun, dari pengamatan Bola.com, ada beberapa yang kemudian diproses lebih lanjut oleh kepolisian saat itu juga.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jadwal Kereta Terlambat juga Dikeluhkan Suporter
Seperti yang dialami Bola.com ketika tiba di Jerman, di mana jadwal kereta kerap mengalami keterlambatan, bahkan cenderung cukup sering berhenti saat perjalanan karena persoalan teknis, ternyata persoalan itu cukup banyak menjadi keluhan suporter yang datang untuk menyaksikan Euro 2024.
Dalam surat kabarnya, BILD membahas mengenai penundaan dan pembatalan jadwal kereta yang mengganggu ribuan pendukung sepak bola selama Euro 2024 berlangsung. Persoalan itu sampai direspons oleh pihak operator kereta, Deutchse Bahn, dengan permohonan maaf.
"Kami memahami ketidakpuasan dan kritik dari para penggemar. Saat ini Deutsche Bahn tidak menawarkan kualitas yang layak untuk semua orang. Namun, pada saat yang sama, kami melakukan segala yang mungkin untuk membawa penumpang sampai di tujuan," bunyi pernyataan Deutsche Bahn yang dituliskan di surat kabar Bild.
Advertisement
Dari Ekspektasi Rendah, Rasa Pede Jerman Bisa Juara Muncul
Sementara itu, ternyata keyakinan Jerman, sang tim tuan rumah, untuk menjuarai Euro 2024, awalnya tidak besar. Jerman yang tidak mengikuti fase kualifikasi karena keuntungan sebagai tuan rumah, hanya memainkan beberapa laga uji coba, di mana beberapa di antaranya tidak sesuai harapan.
Hasil tim asuhan Julian Nagelsmann itu awalnya membuat para pendukung tim Jerman tidak terlalu optimistis. Namun, ketika melihat aksi Florian Wirtz dkk. di fase grup, keyakinan untuk menjadi juara mulai bertumbuh.
Bahkan Sky menuliskan bahwa keberhasilan Jerman melaju ke 16 besar Euro 2024 mulai membuat fan zone yang ada di sejumlah kota penyelenggara pertandingan Euro 2024 mulai sesak.
Jerman akan menghadapi Denmark di pertandingan 16 besar Euro 2024 yang digelar di Westfalenstadion, Dortmund, pada hari ini, Sabtu (29/6/2024) malam pukul 21.00 waktu setempat.
Jika berhasil mengalahkan Denmark, tim tuan rumah akan menghadapi pemenang antara Spanyol kontra Georgia di perempat final.
Laporan Langsung dari Jerman
Advertisement