Bola.com, Jakarta - Cristiano Ronaldo mendapat hujan kritik dari media Portugal soal performanya di Euro 2024. Bahkan, beberapa media tersebut ingin Timnas Portugal mencadangkan Ronaldo saat laga perempat final Euro 2024 kontra Prancis, Sabtu (6/7/2024) dini hari WIB.
Seperti dikutip dari Sportbible, Rabu (3/7/2024), media Portugal tak tinggal diam, terang-terangan menganalisis performa sang kapten. Media Portugal menilai Cristiano Ronaldo harus dicoret untuk pertandingan melawan Prancis di delapan besar Euro 2024.
Baca Juga
Advertisement
Seperti diketahui, Portugal harus bermain susah payah saat menghadapi Slovenia di babak 16 besar. Mereka ditahan 0-0 hingga perpanjangan waktu, sehingga harus disudahi dengan adu penalti.
Cristiano Ronaldo kesulitan sepanjang pertandingan, menyia-nyiakan beberapa peluang dan gagal mengeksekusi penalti di perpanjangan waktu. Padahal penalti itu tidak diragukan lagi akan memastikan kemenangan Portugal, sehingga membuatnya menangis setelah eksekusinya gagal.
Cristiano Ronaldo langsung bangkit dengan menjadi eksekutor pertama bagi Portugal dalam adu penalti dan berhasil. Portugal akhirnya menang 3-0 dan lolos ke perempat final. Namun, tetap saja muncul kritikan dan pertanyaan tentang kemampuan mencetak gol pemain berusia 39 tahun itu setelah menghabiskan hampir 18 bulan bermain di Arab Saudi.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kinerja Buruk
Media-media Portugal memberikan pendapatnya mengenai posisi Cristiano Ronaldo di tim. Bahkan, surat kabar ternama Portugal, Publico, hanya memberikan rating 4/10 untuk pemain Al Nassr itu.
“Satu lagi penampilan buruk dari sang kapten. Sama seperti di laga sebelumnya – meski tidak begitu – dia menghabiskan banyak waktu di lapangan.
“Kemudian dia membuat keputusan buruk di area penyelesaian akhir, umpan buruk di depan gawang, dia merusak beberapa permainan, dan tidak akurat dalam penyelesaian akhir."
“Ronaldo tidak menyerang ruang kosong, tidak mengeksplorasi kedalaman, tidak menawarkan gol, dan tidak melakukan penyelesaian akhir seperti yang dia lakukan sepanjang kariernya. Masih bisa diperdebatkan apakah Ronaldo, dalam kondisi ini, menjadi keuntungan daripada kekurangan untuk tim ini," tulis Publico.
“Apa yang akan terjadi jika Ronaldo masuk dari bangku cadangan, segar dan tim Slovenia kelelahan? Kita tidak akan pernah tahu.”
Advertisement
Perlu Perubahan
Beberapa media menyerukan agar Ronaldo digantikan oleh Diogo Jota (Liverpool) atau Goncalo Ramos (Benfica).
Media Portugal A Bola menuliskan opininya tentang ini. "Memang benar Jota terisolasi Ronaldo dan dialah yang mendapat penalti yang kemudian disia-siakan CR7."
A Bola yakin perubahan di skuad Timnas Portugal dibutuhkan, apalagi tim tersebut belum menunjukkan kinerja yang ideal.
“Tetapi perubahan-perubahan ini, secara teoritis bertujuan untuk menciptakan kesetaraan numerik dalam serangan Portugal dengan pertahanan Slovenia, berfungsi untuk menonjolkan citra tim yang belum menemukan bentuk terbaiknya dan tampaknya menunjukkan tanda-tanda kegelisahan Cristiano Ronaldo."
“Ini mirip dengan apa yang terjadi di Piala Dunia di Qatar, ketika air mata CR7 di akhir pertandingan melawan Maroko tersebar ke seluruh dunia.”
Portugal akan menghadapi Prancis di perempat final di Volksparkstadion Hamburg.
Sumber: Sportbible
Simak Laporan Langsung Bola.com dari Jerman
Advertisement