Bola.com, Munchen - Timnas Belanda memiliki tempat tersendiri di hati penggemar sepak bola Indonesia. Selain keterikatan sejarah, Belanda kini secara tak langsung ikut berkontribusi terhadap Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong, sangat gencar menaturalisasi pemain dan hampir semuanya berdarah Belanda. Dari Sandy Walsh, Jay Idzes, Ivar Jenner, Justin Huber, Nathan Tjoe A-On, Ragnar Oratmangoen, hingga pemain muda Jens Raven.
Baca Juga
BRI Liga 1: Transisi Bertahannya Lemah, Persis Dibuat Tak Berdaya oleh Dua Winger Timnas Indonesia
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Tuntaskan Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan 12 Poin: Ada Bonusnya
Advertisement
Bahkan, jika dibuat starting XI, Timnas Indonesia sudah memiliki skuad full blasteran ditambah pemain Belanda full blood yang kakek neneknya berstatus Blijvers (orang Belanda yang lahir dan menetap di Indonesia).
Gencarnya program naturalisasi ini membuat pencinta Timnas Indonesia memberikan julukan baru kepada Oranje, Timnas Pusat.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Timnas Pusat
Saat meliput Euro 2024, Bola.com bertemu dengan Branco, seorang warga negara Belanda yang dalam beberapa tahun terakhir tinggal di Munchen.
Ketika ditanya mengenai Ragnar Oratmangoen dkk, seperti halnya beberapa fans Belanda yang lain, Branco mengaku tidak mengetahui siapa saja pemain-pemain yang ditunjukkan Bola.com.
Namun, ketika melihat jersey yang digunakan Bola.com, Branco tahu bahwa pemain yang ditanyakan adalah mereka yang bermain untuk Indonesia.
"Mereka dari Indonesia dan main di Belanda? Makanya kamu tanyakan mereka kepada saya?" tanya Branco.
Bola.com pun memperkenalkan istilah Timnas Pusat yang viral di Indonesia kepada Branco, sambil menjelaskan maksudnya.
"Oh begitu, ya bagus untuk tim kamu," katanya.
Advertisement
Belanda Punya Cabang di Indonesia, Wajar
Branco kemudian mengatakan sangat wajar jika para pemain tersebut lahir dan berkarier di Belanda, karena memang banyak orang Indonesia di Belanda, bukan hanya sekadar yang keturunan.
"Orang Indonesia yang asli itu banyak di Belanda. Mereka bahkan punya komunitas yang cukup besar di Den Haag," kisah Branco kepada.
"Negara kita punya sejarah yang panjang, memang bukan sejarah yang bagus. Namun, Anda tahu maksud saya, kita semua sudah baik-baik saja, banyak juga orang Indonesia bahagia tinggal di Belanda," lanjutnya.
Laporan dari Jerman
Advertisement