Bola.com, Kuala Lumpur - Timnas Malaysia kebobolan tiga puluh gol dari lima pertandingan melawan tim dari Timur Tengah. Rekor buruk itulah yang harus bisa diterima oleh tim asuhan pelatih interim, Ong Kim Swee seusai takluk 0-6 dari Palestina pada partai lanjutan Grup A Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia, Kamis (13/11/2015).
Mimpi buruk Harimau setiap kali bersua tim dari Timur Tengah bermula pada April lalu. Saat itu, timnas Malaysia babak belur dan harus mengakui keunggulan Oman 0-6 dalam sebuah pertandingan uji coba.
Setelah itu, Malaysia kembali menelan kekalahan telak dengan skor serupa dari Palestina pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018 di Stadion Nasional Bukit Jalil pada Juni.
Advertisement
Baca Juga
Bukannya bangkit, tim yang kala itu diarsiteki Dollah Salleh menelan kekalahan dengan margin yang jauh lebih besar saat dibantai tuan rumah, Uni Emirat Arab dengan skor 0-10, 3 September. Kekalahan memalukan yang berujung mundurnya Dollah Salleh dari posisi sebagai juru taktik Malaysia. Posisinya kemudian digantikan oleh Kim Swee.
Di tangan pelatih baru, peruntungan Malaysia pada Kualifikasi Piala Dunia 2018 masih belum berubah setelah takluk 1-2 dari Arab Saudi di hadapan publik sendiri, 8 September.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Shah Alam ini akhirnya harus dihentikan pada menit ke-88 setelah Ultras Malaysia melempari lapangan dengan flare dan kembang api. Kekacauan yang dibuat suporter berujung pada keputusan menang walk out (WO) 3-0 untuk Arab Saudi.
Kebobolan 30 gol dari lima laga melawan tim dari Timur Tengah membuat Kim Swee yakin saat ini sudah timbul rasa takut dalam diri pasukannya.
“Ini semacam fobia....Mereka takut kalah dengan jumlah gol yang besar. Saya tidak tahu kenapa ini terjadi. Mereka seperti kurang siap dari segi mental untuk menghadapi lawan yang kuat,” kata Kim Swee seperti dilansir The Star.
Dengan dua laga sisa melawan tim dari Timur Tengah yakni melawan Uni Emirat Arab (17/11/2015) dan Arab Saudi (24/03/2016) dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia, Kim Swee berharap anak asuhnya tidak lagi merasa inferior.
“Para pemain harus mengubah cara berpikir mereka. Kecenderungannya, mereka menekan tombol panik dan tidak mampu memberikan sebuah perlawanan,” kata mantan arsitek timnas U-23 Malaysia ini.
Di klasemen sementara Grup A kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia, Harimau Malaya berada di peringkat keempat dari lima tim yang bersaing. Timnas Malaysia baru mengoleksi empat poin dari enam pertandingan, terpaut 9 poin dari Arab Saudi yang memuncaki klasemen sementara.