Jakarta Penyerang Timnas Jerman, Timo Werner masih optimis dengan kans juara Jerman di Piala Dunia 2018. Werner menilai Der Panzer masih berpeluang besar untuk mempertahankan gelar juara mereka kendati mereka kandas di pertandingan pertama.
Berstatus sebagai juara bertahan, Timnas Jerman memainkan laga pertamanya kemarin. Mereka menghadapi wakil CONCACAF, Meksiko di pertandingan pertama grup F.
Baca Juga
Advertisement
Diunggulkan keluar sebagai pemenang, Jerman kesulitan untuk menembus permainan rapat Meksiko. Mereka malah tumbang dari El Tri berkat gol serangan balik Hriving Lozano.
Meski kalah di laga pertama, Werner optimis timnya masih bisa menjadi juara. "Tentu saja kami masih bisa memenangkan Piala Dunia," ujar Werner kepada Goal International.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cepat Move On
Werner menilai timnya tidak perlu terlalu berlarut-larut bersedih, di mana mereka harus menatap laga berikutnya.
"Kami adalah Jerman dan sudah jelas kami ingin memenangkan setiap pertandingan yang ada."
"Hal-hal seperti ini bisa terjadi di sepakbola. Kami memang kalah pada pertandingan tadi, namun kami harus segera move on secepatnya dan mencari solusi terbaik."
Advertisement
Belajar Dari Sejarah
Werner menilai bahwa timnya bisa meniru langkah Spanyol delapan tahun yang lalu yang menjadi juara Piala Dunia setelah kalah di laga pertama.
"Saya rasa lebih baik kalah di pertandingan pertama daripada di pertandingan ke empat atau ke lima."
"Spanyol kalah di pertandingan pertama mereka di Afrika Selatan. Namun mereka bisa mengakhiri turnamen dengan menjadi juara." tandasnya.
Pantang Terpeleset
Timnas Jerman harus meraih kemenangan di pertandingan kedua jika mereka ingin menjaga kans mereka lolos ke fase gugur. Mereka dijadwalkan akan menghadapi Swedia di pertandingan kedua pada hari Minggu (24/6) nanti.
Â
Sumber: Bola.Net
Advertisement