Jakarta Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate menegaskan pentingnya laga kontra Belgia sebagai pertandingan terakhir Grup G Piala Dunia 2018 Rusia. Inggris dan Belgia sudah dipastikan lolos ke 16 besar dan laga Jumat (29/6) dini hari WIB nanti akan menjadi penentu pemuncak klasemen grup.
Southgate menyebut saat ini skuat Inggris tengah dalam laju apik setelah meraih dua kemenangan di dua laga sebelumnya. Karenanya dia percaya timnya harus mampu menjaga laju tersebut dengan terus meraih kemenangan.
Advertisement
Pelatih Belgia, Roberto Martinez memiliki pemikiran sebaliknya. Menurutnya Belgia sudah menuntaskan tugas pertama dengan lolos ke 16 besar, soal juara grup atau tidak bukanlah prioritas.
Skuat Inggris adalah salah satu skuat termuda di Piala Dunia kali ini, dan tentunya pengalaman mereka tak banyak. Sebabnya, Southgate menilai dia harus berusaha sebaik mungkin menjaga mentalitas tim.
"Kami berpikir bahwa kami harus terus memenangkan pertandingan sepak bola dan kami ingin melahirkan mentalitas pada seluruh pemain di skuat kami yang ingin terus menang," ungkap Southgate di fourfourtwo.
"Pertama dan terutama, saya rasa sangat penting bahwa kami membangun tim yang setiap orang di rumah bisa melihat gairah pemain yang membela Inggris dan keinginan mereka untuk terus menang."
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Rekor Buruk Inggris
Rekor Inggris di Piala Dunia pun tidak bisa dibilang baik. Terakhir kali Inggris berhasil meraih kemenangan di fase gugur adalah pada Piala Dunia 2006. Sejak itu Inggris tak pernah melangkah lebih jauh dari babak 16 besar.
"Kami belum pernah memenangkan pertandingan fase gugur sejak 2006, merencanakan kami bisa mencapai semifinal di Piala Dunia ini lebih dari kemampuan saya," tutup Southgate.
Di Piala Dunia yang penuh kejutan ini, Inggris dapat dikatakan sebagai tim yang tampil cukup stabil. Tim-tim besar lainnya dinilai tidak konsisten dan Inggris seharusnya bisa memanfaatkan hal ini.
Advertisement