Kolombia vs Inggris, Yerry Mina Tuduh Wasit Berat Sebelah

Jakarta Bek Kolombia Yerry Mina mengklaim wasit Mark Geiger memihak pada Inggris pada laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 lalu.

Pertandingan antara Kolombia melawan Inggris itu berlangsung dengan alot dan panas. Duel itu juga berakhir dengan dramatis.

Inggris bisa unggul melalui penalti Harry Kane. Namun Kolombia bisa menyamakan kedudukan hanya beberapa saat sebelum laga babak kedua berakhir.

Pada akhirnya, pemenang harus ditentukan melalui adu penalti. DI sinilah, Inggris bisa menang setelah dua eksekutor Kolombia gagal melaksanakan tugasnya dengan baik.

2 dari 3 halaman

Soroti Wasit

Raheem Sterling Menggendong Yerry Mina — Bek timnas Kolombia, Yerry Mina berebut bola dengan pemain Inggris, Raheem Sterling pada babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Stadion Spartak, Selasa (3/7). Selain adu penalti, sebuah kejadian menarik tertangkap kamera pada laga itu. (AFP/Mladen ANTONOV)

Usai laga, pihak Kolombia marah-marah. Mereka merasa wasit Mark Geiger tidak bekerja dengan baik.

Khususnya saat mengambil keputusan penalti kala Carlos Sanchez menjatuhkan Harry Kane di kotak terlarang. Mereka juga berang karena wasit bahkan tak mau repot-repot untuk melihat insiden itu melalui Video Assistant Referee.

Hal ini juga diamini oleh Mina. Bahkan ia menuding wasit sejak awal memang memihak The Three Lions.

"Para wasit lebih menyukai mereka. Kami mengatakan kepada wasit untuk berkonsultasi dengan VAR mengenai penalti tetapi ia tidak melakukannya," tulis The Mirror mengutip Mina.

"Kami tahu mereka telah turun di kotak penalti untuk mencari penalti," ketusnya

3 dari 3 halaman

Kecaman Falcao

FOTO: Singkirkan Polandia, Kolombia Buka Jalan ke Babak 16 Besar — Striker Kolombia, Radamel Falcao, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Polandia pada laga grup H Piala Dunia di Kazan Arena, Kazan, Minggu (24/6/2018). Kolombia menang 3-0 atas Polandia. (AP/Frank Augstein)

Penyerang timnas Kolombia, Radamel Falcao mengklaim tersingkirnya timnya dari Piala Dunia 2018 Rusia juga disebabkan oleh wasit yang tidak adil. Ia juga mempertanyakan keputusan FIFA yang memilih wasit asal Amerika untuk memimpin laga Inggris.

"Saya merasa aneh mereka memilih wasit asal Amerika di laga ini. Sejujurnya, proses ini menimbulkan banyak keraguan," klaimnya.

"Ia hanya bicara bahasa Inggris, beberapa keputusannya jelas bias. Dengan keputusan kecil ia membuat kami kebobolan, itu tampak jelas bagi saya."

Sumber: Bola.net