Sukses


    Senangnya Griezmann, Lihat Prancis Bersatu Dalam Perbedaan

    Jakarta Walau berbeda tapi tetap satu, setidaknya itulah yang ingin ditunjukkan oleh Prancis kala mereka dinobatkan sebagai juara Piala Dunia 2018. Sang bintang, Antoine Griezmann, tampak senang dengan persatuan negaranya.

    Prancis sukses menambah koleksi trofi Piala Dunia-nya usai mengalahkan Kroasia dengan skor 4-2. Griezmann menjadi salah satu pencetak gol di laga tersebut, bersama Kylian Mbappe, Paul Pogba, dan juga pemain Kroasia sendiri, Mario Mandzukic.

    Kemenangan ini juga menjadi obat rasa kecewa mereka yang gagal meraih trofi Piala Eropa pada tahun 2016 silam. Seperti yang diketahui, pasukan Didier Deschamps itu tumbang dari Portugal di babak final dengan skor tipis 0-1.

    Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

    2 dari 3 halaman

    Prancis yang Dicintai

    Skuat Prancis diisi oleh banyak pemain dari berbagai latar belakang yang berbeda, termasuk ras. Tetapi, hal tersebut tidak menjadi masalah bagi Griezmann. Malahan, rasa cintanya terhadap Les Blues semakin menguat karena adanya perbedaan.

    "Itulah Prancis yang kami cintai. Asal-usul yang berbeda tapi kami semua bersatu. Dalam tim kami ada banyak pemain yang datang dari cakrawala yang berbeda, tapi kami punya satu pemikiran," ujar Griezmann seperti yang dikutip dari Goal.

    "Saat anda bermain untuk seragam serta negara, kami memberikan semuanya yang dimiliki. Segera setelah anda mengenakan seragam ini, kami bermain bersama," lanjutnya.

    3 dari 3 halaman

    Senang dengan Pemain Baru

    Didier Deschamps melakukan sedikit perubahan dengan menambahkan beberapa pemain yang tidak masuk dalam skuat Piala Eropa 2016 lalu, salah satunya adalah Kylian Mbappe. Griezmann mengaku senang dengan tambahan amunisi ini.

    "Saya tidak tahu berapa banyak pemain dari Piala Eropa yang berada di skuat sekarang, tapi kami melakukan banyak perubahan. Beberapa pemain baru tiba dan sangat bagus untuk kami. Mereka menambah nilai tim kami," tambahnya.

    "Kami adalah keseluruhan skuat yang hidup bersama sejak awal. Pemain pengganti tak pernah merasa terganggu. Kami bekerja secara kolektif hingga membuat semuanya berjalan baik untuk kami," pungkasnya.

    Penampilan apik Griezmann tak hanya tampak bersama Prancis saja. Di level klub, bersama Atletico Madrid, ia berhasil meraih trofi Liga Europa dan mengakhiri musim di peringkat dua La Liga, mengungguli Real Madrid dengan tiga angka.

    Sumber: Bola.net

    Sepak Bola Indonesia

    Video Populer

    Foto Populer