Atlet lompat tinggi Suriah, Majd Eddin Ghazal, mencium bendera negaranya usai tampil pada Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, Sabtu (20/8/2016). Konflik dalam negeri tak menyurutkan semangat para atlet dari Suriah. (Reuters/Kai Pfaffenbach)
Petenis meja Suriah, Heba Alejji, serius saat akan memukul bola pada laga Olimpiade 2016. Dirinya gagal melangkah jauh karena dikalahkan oleh atlet Meksiko, Yadira Silva, pada babak penyisihan. (Reuters/Alkis Konstantinidis)
Perenang Suriah, Baean Jouma, tampil pada nomor 50m gaya bebas pada Olimpiade 2016. Atlet 22 tahun ini harus puas berada pada posisi ke 49 dengan catatan waktu 26.41 detik. (Reuters/Dominic Ebenbichler)
Perenang Suriah, Azad Al-Barazi, usai tampil pada nomor 100m gaya punggung pada Olimpiade 2016. Pria keturunan Suriah-AS ini berada pada posisi 36 dengan catatan waktu 1 menit 02,22 detik. (Reuters/Dominic Ebenbichler)
Lifter Suriah, Man Asaad, saat tampil di kelas +105kg pada Olimpiade 2016. Memperoleh angkatan mencapai 400kg dirinya harus puas berada pada posisi ketujuh. (Reuters/Stoyan Nenov)
Atlet lompat tinggi Suriah, Majd Eddin Ghazal, usai melakukan lompatan pada Olimpiade 2016. Meski gagal meraih medali dirinya mampu melakukan lompatan mencapai 2,29m hanya beda 0,09m dari peraih medali emas. (Reuters/Kai Pfaffenbach)
Laga penuh drama tersaji dalam laga final sepak bola SEA Games 2025 yang mempertemukan tuan rumah Thailand melawan Vietnam. Laga tersebut berlangsung di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, Kamis (18/12/2025). Thailand sempat memimpin laga dengan mencetak dua gol di babak pertama. Namun, mereka kebobolan pada babak kedua yang membuat skor menjadi 2-2. Laga panas tersebut kemudian diteruskan hingga babak tambahan. Gol penentu kemenangan akhirnya tercipta pada menit ke-96. Pham Minh Duc menjadi pencetak gol kemenangan Vietnam atas Thailand.
Timnas voli putra Indonesia menjaga asa mempertahankan medali emas SEA Games 2025 setelah membukukan kemenangan comeback dramatis 3-2 atas Vietnam pada semifinal di Indoor Stadium Huamark, Sports Authority of Thailand, Bangkok hari Kamis (18/12/2025) sore WIB.
Kemenangan emosional panahan Indonesia, Prima Wisnu Wardhana saat berpasangan dengan Nurisa Dian Ashrifah dalam perebutan medali perunggu nomor mixed team compound SEA Games 2025 di kompleks Sports Authority of Thailand (SAT), Bangkok, Kamis (18/12/2025).
Tim Panahan Putri Indonesia harus bekerja ekstra saat menjinakan perlawanan sengit wakil Singapura pada pertandingan nomor Compound SEA Games 2025 di Kompleks Rajamangala, Bangkok, Kamis (18/12/2025).
Klub ibu kota Prancis, Paris Saint-Germain (PSG) memastikan diri menjadi juara Piala Intercontinental 2025. PSG menjadi juara setelah menaklukkan Flamengo lewat drama adu penalti pada Kamis (18/12/2025) dini hari WIB.
Riau Ega Agata Salsabilla sukses mempersembahkan medali emas keempat dari cabor panahan nomor recurve pada ajang SEA Games 2025 yang berlangsung di Bangkok, Thailand hari Rabu (17/12/2025). Riau Ega Agata Salsabilla yang tampil pada nomor Individual Recurve Putra mengalahkan Quik Chern Xin dari Malaysia dengan skor 6-5.
Diananda Choirunisa tampil memukau dan sukses memborong dua medali emas di SEA Games 2025. Dua emas di edisi Thailand 2025 terasa begitu spesial karena sang pemanah berjaya saat sedang mengandung anak kedua.
Rombongan atlet tiba kembali di Tanah Air setelah menuntaskan perjuangan mereka di SEA Games 2025 Thailand. Mereka mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (16/12/2025).
Pundi-pundi medali emas kontingen Indonesia di SEA Games 2025 kembali bertambah, Rabu (17/12/2025). Kali ini, medali emas kembali disumbangkan dari nomor panahan recurve beregu putra.
Kontingen Indonesia kembali menorehkan prestasi gemilang di SEA Games 2025. Medali emas ke-62 berhasil diraih dari cabang olahraga atletik nomor Women’s Heptathlon melalui atlet andalan Emilia Nova.
Cabang olahraga dayung kembali mencatatkan prestasi bagi Indonesia di ajang SEA Games 2025, Selasa (16/12/2025). Tim dayung putra Indonesia memborong dua medali emas.