Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan menghadapi Mauritius dalam pertandingan uji coba, di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Selasa (11/9/2018). Laga ini bukanlah duel sembarangan karena masuk kalender FIFA.
Advertisement
Baca Juga
Ini menjadi pertemuan pertama bagi kedua tim. Selain itu, pertandingan kontra Mauritius juga menjadi ajang persiapan Indonesia untuk menatap Piala AFF 2018.
Pertandingan nanti diprediksi bakal berlangsung alot jika berkaca dari peringkat FIFA. Saat ini Mauritius lebih baik daripada Indonesia, mengingat menghuni urutan ke-155. Adapun skuat Garuda menempati peringkat ke-164.
Dalam pertandingan nanti, Indonesia tidak akan didampingi pelatih Luis Milla, yang tengah pulang ke Spanyol. Hansamu Yama dan kawan-kawan lantas akan dipimpin asisten pelatih Bima Sakti.
Akan tetapi, Bima juga tidak dapat menemani Indonesia secara langsung karena terbelenggu sanksi selama dua pertandingan. Tugas soal instruksi pelatih lantas bakal dipegang oleh Danurwindo dan Kurniawan Dwi Yulianto.
Indonesia pun bakal dihuni mayoritas para muda jika berkaca dari ke-20 nama yang dipanggil untuk melawan Mauritius. Mereka diprediksi bisa menjadi pembeda dalam pertandingan nanti.
Setidaknya ada tiga pemain Timnas Indonesia yang bisa mengubah keadaan saat melawan Mauritius. Berikut ini adalah ulasannya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dedik Setiawan
Dari 20 pemain timnas Indonesia kontra Mauritius, hanya Dedik satu-satunya nama yang baru memperkuat timnas senior. Dia dipercaya masuk skuat Garuda karena tampil apik bersama Arema musim ini.
Dedik adalah pencetak gol terbanyak untuk Singo Edan, mengingat telah menyumbang enam gol di Liga 1 musim ini. Oleh karenanya, pelatih Arema, Joko Susilo, kerap memercayai sang pemain menghuni lini serang timnya.
Pemain berusia 23 tahun itu dianggap punya kemampuan olah bola yang baik, serta tajam ketika di depan gawang. Dedik juga memiliki kecepatan yang bisa digunakan untuk membuat repot lini pertahanan Mauritius.
Advertisement
Febri Hariyadi
Febri Hariyadi bukanlah nama yang asing bagi penggiat sepak bola Tanah Air. Meski baru berusia 22 tahun, dia sudah menjadi andalan timnas di lini serang.
Berposisi sebagai penyerang sayap, Febri dianugrahi kecepatan yang tinggi untuk mengeksploitasi lini pertahanan lawannya. Sang pemain pun piawai mengombinasikan kecepatan yang dimilikinya dengan aksi-aksi akrobatik, sehingga membuat para pemain lawan kerepotan.
Febri disinyalir dapat berperan penting saat melawan Mauritius. Aksinya di atas lapangan bakal memudahkan rekan-rekannya untuk mendulang gol dalam pertandingan nanti.
Septian David Maulana
Septian David Maulana menjadi satu di antara pilar penting di Mitra Kukar musim ini. Pemain berusia 22 tahun tersebut tercatat sudah tampil dalam 12 pertandingan, yang tiga di antaranya tampil penuh selama 90 menit.
Meski demikian, Septian David juga bisa menjadi pemecah kebuntuan Mitra Kukar. Sejauh ini dia telah mengoleksi empat gol dan satu assist.
Penampilan apik membuat Septian David dipercaya masuk skuat Indonesia untuk menghadapi Mauritius. Sang pemain pun diprediksi bakal tampil sejak menit pertama, untuk mengawal lini tengah tim Merah Putih.
Advertisement