Bola.com, Jakarta - Bek Timnas Filipina, Daisuke Sato, mengakui ketatnya pertandingan melawan Timnas Indonesia pada laga terakhir penyisihan Grup B Piala AFF 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (25/11/2018).
Advertisement
Baca Juga
Menurut Daisuke Sato, Timnas Filipina harus puas bermain imbang 0-0 karena beberapa faktor yang menentukan jalannya pertandingan.
Filipina mampu tampil apik sepanjang pertandingan. Pemain asuhan Sven-Goran Eriksson itu mampu sesekali melancarkan serangan yang membahayakan gawang Timnas Indonesia.
Statistik AFF mencatat, Filipina memang hanya memiliki 46,1 persen penguasaan bola. Tetapi, mereka mampu melepaskan enam tembakan yang tiga di antaranya akurat, berbanding tiga percobaan yang dilakukan Timnas Indonesia yang sama sekali tak menemui sasaran.
Daisuke Sato menyebut Filipina kewalahan mengadang pemain-pemain Timnas Indonesia yang memiliki kecepatan. Selain itu, dia juga mengeluhkan kondisi lapangan SUGBK yang berpengaruh pada permainan the Azkals.
"Kami memberikan pertandingan yang bagus. Memang selalu sudah setiap bermain tandang apalagi di sini, di Indonesia. Mereka memiliki pemain yang cepat, namun lapangan ini bukan yang terbaik," kata Daisuke Sato seusai pertandingan.
"Kami tetap mencoba bermain sesuai dengan game plan. Meski, sesekali melakukan kesalahan. Namun, pada akhirnya kami mampu membawa pulang satu poin. Saya cukup senang dengan itu," ujar pemain yang merumput di Sepsi Sfantu Gheorghe itu.
Tambahan satu poin sudah cukup buat Timnas Filipina di Piala AFF 2018. Phil Younghusband dkk. melaju ke semifinal dengan predikat runner-up Grup B berkat jumlah delapan poin hasil dua kemenangan dan dua kali imbang.