Bola.com, Jakarta - Timnas Thailand memegang predikat sebagai kandidat juara ajang Piala AFF 2020 saat bersua Timnas Indonesia pada partai final. Leg pertama semifinal bakal berlangsung hari Rabu (29/12/2021).
Maklum Timnas Thailand merupakan negara paling sukses di Piala AFF dengan torehan lima gelar juara. Sementara Timnas Indonesia sudah berulang kali tembus final tapi belum pernah jadi juara.
Baca Juga
Menuju Piala AFF 2024, Timnas Indonesia TC di Bali pada 26 November hingga 5 Desember 2024: 4 Hari Jelang Laga Pertama Tandang ke Myanmar
Update 25 Pemain Timnas Indonesia Menuju Piala AFF 2024: Justin Hubner, Rafael Struick, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Asnawi Mangkualam
Piala AFF 2024: Timnas Vietnam TC Intensif 10 Hari di Korsel, Jajal Klub K League 1 dan 2
Advertisement
Menghadapi Thailand, Timnas Indonesia memang harus tampil maksimal. Imran Nahumarury pun meminta Skuad Garuda memperbaiki kelemahan jika ingin mengalahkan anak asuh Alexandre Polking.
Secara khusus, eks pemain Persija dan Persib ini meminta Timnas Indonesia meningkatkan kemampuan dalam hal defending set pieces.
Jika melihat laga leg kedua semifinal Piala AFF 2020, gawang Nadeo Argawinata memang selalu kebobolan dari situasi set pieces.
"Kelemahan Timnas Indonesia yang saya lihat sejauh ini, terutama saat melawan Singapura adalah defending set pieces. Baik corner kick maupun free kick. Ini harus diperbaiki," kata Imran melalui channel Youtube T10 TV milik presenter Tio Nugroho.
"Namun saya yakin, Shin Tae-yong sudah antisipasi dan akan berusaha perbaiki hal ini," lanjutnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sabar dan Tenang
Eks pemain Timnas Indonesia lainnya, Bima Sakti turut angkat bicara soal final Piala AFF 2020. Dia membeberkan kunci jika tim ingin kalahkan Thailand.
"Timnas Indonesia harus bermain lebih sabar dan lebih tenang. Kemudian ikuti instruksi Shin Tae-yong sebagai pelatih," ujar Bima Sakti.
Sementara itu, eks striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto menilai kans kedua tim untuk menjadi juara Piala AFF 2020 sangat besar.
Hanya saja sosok yang pernah melatih tim Liga Malaysia, Sabah FC ini menyebut Timnas Indonesia harus bisa memanfaatkan kelemahan yang dimiliki tim Thailand.
"Kelemahan tim Thailand saya lihat, jika mereka mendapat pressing terus menerus, mereka tidak bisa mengembangkan permainan. Seperti yang dilakukan Vietnam (pada leg kedua semifinal Piala AFF 2020)," kata Kurniawan.
"Saya menilai tim dari Indonesia unggul dari segi fisik, semoga bisa dimanfaatkan," lanjut pria yang juga pernah masuk staf kepelatihan Timnas Indonesia ini.
Advertisement