Bola.com, Jakarta - Neymar menjadi pemain paling menderita saat Timnas Brasil bermain 1-1 kontra Swiss pada laga perdana penyisihan Grup E Piala Dunia 2018. Pada pertandingan yang digelar di Rostov Arena, Senin dini hari WIB (17/6/2018) itu, Neymar dilanggar hingga 10 kali.
Satu insiden pelanggaran terhadap Neymar dilakukan Valon Behrami. Pelanggaran yang dilakukan gelandang Timnas Swiss berusia 33 tahun itu bahkan membuat wasit mengeluarkan kartu kuning kepadanya.
Seusai pertandingan, Valon Behrami mendapat sorotan dari pendukung Timnas Brasil. Ia jadi target fans Selecao yang membanjiri akun Instagram eks pemain West Ham United itu.
Advertisement
Baca Juga
Umpatan dan cacian diterima sang pemain. Behrami bahkan mendapat ancaman mati dari pendukung Selecao yang jengkel dengan aksinya terhadap Neymar.
"Jika kamu berani datang ke Brasil, kami akan mencarimu". "Jika kamu main-main dengan Neymar, kamu akan berhadapan dengan kami semua." Begitu beberapa ancaman pendukung Selecao.
Fans Timnas Brasil juga melampiaskan frustrasi mereka dengan menyasar akun media sosial kekasih Valon Behrami, Lara Gut. Wanita yang berprofesi sebagai atlet ski Swiss itu ikut mendapat hinaan.
Valon Behrami pun angkat bicara. "Neymar selalu mencoba memprovokasimu. Dia selalu terjatuh. Saya hanya mencoba melakukan tugas saya, dan kami mendapat hasilnya," kata Behrami.
Akibat banyaknya pelanggaran yang dilakukan pemain Timnas Swiss, Neymar, yang saat itu kondisinya belum 100 fit pasca cedera, belum dipastikan bisa tampil pada laga kedua Brasil, melawan Kosta Rika pada Jumat (22/6/2018).
Pada sesi latihan Timnas Brasil, Senin (19/6/2018), Neymar hanya terlihat selama sekitar 10 menit sebelum akhirnya meninggalkan lapangan. Ditengarai, cederanya belum pulih sepenuhnya.
Sumber: Sportbible