Bola.com, Moskow - Bek Timnas Jerman Jerome Boateng menilai kritik kepada Mesut Ozil tidak adil. Menurutnya, kegagalan Tim Panser pada Piala Dunia 2018 di Rusia bukan hanya karena salah Ozil.
Advertisement
Baca Juga
Jerman tumbang 0-2 di tangan Korea Selatan pada laga terakhir Grup F Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Kazan, Rabu (27/6). Dengan hasil itu, sang juara bertahan dipastikan gugur di fase grup.
Usai turnamen, Ozil banjir kritikan. Gelandang Arsenal itu dinilai tampil di bawah standar selama di Rusia. Boateng pun langsung membela rekannya tersebut.
"Semua orang mengkritik Ozil, tetapi dia adalah manusia biasa. Seluruh tim bertanggung jawab atas takdir kami. Kami belum berhasil bermain bersama di Piala Dunia ini. Kami harus menyalahkan diri sendiri,” kata Boateng kepada Welt am Sonntag.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Seniman Bola
"Ozil adalah seorang seniman bola, bukan seorang pejuang di pertahanan seperti aku, jadi mungkin gara-gara itu dia terlihat buruk. Tetapi itu tidak berarti dia tidak ingin menang atau dia melakukannya dengan sengaja. Itu adalah situasi yang sulit baginya di akhir turnamen," ucap Boateng.
"Tentu saja kami telah berbicara. Sama seperti kami semua, Ozil sangat kecewa dan sedih bahwa Piala Dunia kami berakhir, tetapi aku hampir tidak bisa menempatkan diriku di posisinya. Kami semua harus memprosesnya," Boateng menambahkan.
Advertisement
Statistik Ozil
Ozil sendiri sudah mengoleksi 92 caps bersama Timnas Jerman dengan torehan 23 gol. Prestasi terbaiknya adalah membawa Tim Panser juara Piala Dunia 2014.
Sumber: Liputan6.com