Bola.com, Moskow - Gelandang Timnas Kroasia, Ivan Rakitić sempat dalam kondisi yang kurang fit menjelang duel semifinal Piala Dunia 2018 kontra Inggris. Ia berbaring di kamar hotel karena demam tinggi.
"Tadi malam saya mengalami demam yang cukup tinggi, hampir 39 derajat. Saya berbaring di tempat tidur dan mengumpulkan kekuatan," kata Rakitic.
Baca Juga
Gelandang Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Akan Sangat Indah jika Bisa Melawan Belanda dan Tijjani di Piala Dunia 2026
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Akun Bola Malaysia Puji Timnas Indonesia usai Bungkam Arab Saudi 2-0: Bisa Lolos Piala Dunia!
Advertisement
Ivan Rakitic bermain penuh dalam duel yang dimenangi Kroasia 2-1 itu. Ia merasa mendapatkan kekuatan dalam menjalani drama pertandingan hingga perpanjangan waktu.
"Jika demikian, saya akan bermain final bahkan tanpa satu kaki," ucapnya.
Gelandang Barcelona itu mengakui kemenangan yang diraih Kroasia sangat ajaib. Mereka diprediksi bakal kalah dari Inggris, apalagi the Three Lions unggul pada saat laga baru berjalan lima menit.
Kroasia menyamakan kedudukan lewat aksi Ivan Perisic pada menit ke-68. Mario Mandzukic menjadi pahlawan Kroasia setelah mencetak gol pada babak perpanjangan, menit ke-109.
"Kami bekerja dengan cemerlang dari awal sampai akhir. Kami memiliki kekuatan lebih dari Inggris. Hari ini kami telah memenangkan tim yang lebih baik," kata Ivan Rakitic.
Kroasia akan bersua Prancis pada final yang digelar pada 15 Juli di Stadion Luzhniki, Moskow.
Sumber: Sportske Novosti