Bola.com, Jakarta - Timnas Iran punya sosok pelatih baru tapi rasa lama untuk menghadapi persaingan di Piala Dunia 2022 mendatang. Carlos Queiroz kembali didapuk sebagai pelatih Iran, Selasa (6/9/2022).
Carlos Queiroz telah menyetujui kesepakatan memimpin Iran untuk putaran final Piala Dunia 2022 di Qatar dalam waktu kurang dari tiga bulan lagi, media pemerintah Iran melaporkan pada hari Selasa.
Baca Juga
Advertisement
Seperti diberitakan Reuters, eks pelatih Real Madrid melakukan perjalanan ke Teheran akhir pekan kemarin. Kemudian Queiroz menandatangani kesepakatan untuk menggantikan Dragan Skocic asal Kroasia yang menyudahi kerja sama.
Sebelumnya, Dragan Skocic membuat Iran lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 dan memenangkan 15 dari 18 pertandingannya sejak menggantikan Marc Wilmots.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pernah Bekerja di Timnas Iran
Carlos Queiroz bukanlah sosok asing bagi publik Timnas Iran. Sebelumnya ia memimpin Iran di putaran final Piala Dunia di Brasil pada 2014 dan Rusia empat tahun kemudian.
Dia telah dikaitkan dengan kembalinya peran itu sejak Mehdi Taj terpilih sebagai presiden federasi sepak bola Iran.
Advertisement
Kiprah Iran
Timnas Iran menjadi langganan di perhelatan Piala Dunia sejak 1998 di Prancis. Untuk edisi di Qatar mendatang, mereka tergabung di Grup B bersama Inggris, Wales, dan Amerika Serikat.
Iran akan memulai kampanye Piala Dunia mereka melawan Inggris pada 21 November 2022. Kemudian bersua Wales pada 25 November. Untuk laga terakhir fase grup bersua Amerika Serikat, 29 November 2022.
Gagal Bawa Mesir Lolos
Sebelum kabar kesepakatan ini, Queiroz merupakan pelatih timnas Mesir. Ia dipecat karena gagal membawa Mohamed Salah dkk. lolos ke Qatar.
Timnas Mesir yang dilatihnya kalah dari Senegal dalam babak play-off zona Afrika melalui drama adu tendangan penalti, 30 Maret 2022 lalu.
Sumber: Reuters
Advertisement