Bola.com, Jakarta - Keputusan Gareth Southgate memasukkan nama bek Manchester United, Harry Maguire dalam skuat Timnas Inggris di Piala Dunia 2022 Qatar dikritisi Rio Ferdinand. Bek andalan Three Lions era 2000-an itu menilai sang pelatih melakukan bunuh diri.
Berstatus kapten MU, performa Harry Maguire tengah anjlok. Ia jarang bermain musim ini. Hal ini terjadi karena sang mantan pemain Leicester itu kerap melakukan blunder yang merugikan klubnya. Harry pun jadi pemain yang kerap jadi sasaran bully suporter.
Baca Juga
Advertisement
“Saya selalu berpikir jika Anda ingin memenangkan turnamen, Anda harus memiliki pertahanan yang bagus. Italia bisa jadi contoh, mereka punya bek yang solid untuk memenangkan Piala Eropa 2000 (mengalahkan Inggris di final)," kata Rio Ferdinand kepada Metro.
“Di area inilah kami mungkin berada pada kondisi terlemah saat ini. Bahkan jika seluruh pemain dalam kondisi fit, saya merasa itu adalah area terlemah kami. Kyle Walker, bek tercepat kami, tidak lagi menjadi pemain inti di klubnya. Maguire, juga demikian. Ia bahkan baru saja pulih dari cedera . Dalam kondisi ini, apa yang Inggris bisa lakukan?'"
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pemain Cadangan di MU
Ferdinand mengakui bahwa Maguire selalu tampil impresif saat mengenakan seragam Inggris, yang mungkin menjadi alasan Southgate tetap mempertahankan pemain berusia 29 tahun itu.
Tapi, mustinya Southgate juga merstinya bersikap pragmatis, tidak buta situasi. Faktanya Maguire tidak dalam kondisi terbaik.
"Harry tidak pernah mengecewakan Inggris. Dia fenomenal untuk Inggris. Tapi penampilannya buruk buat Man Utd. Dia tidak ada dalam tim utama, dia juga baru saja cedera. Kemudian pergi ke turnamen besar. Ini sebuah skenario yang amat buruk."
Advertisement
Tidak Habis Pikir
Rio Ferdinand berharap Harry Maguire tidak mengecewakan Gareth.
"Saya akan khawatir apakah ia bisa melakukan itu. Tapi untuk bersikap adil padanya, Harry tidak boleh mengecewakan Gareth. Kepercayaan yang diberikan kepadanya terkesan buta. Jujur saya masih tidak habis pikir."
Maguire hanya tampil secara penuh di empat pertandingan di semua kompetisi musim ini (total delapan). Pelatih MU, Erik ten Hag lebih percaya pada Raphael Varane dan Lisandro Martinez untuk mengawal pertahanan Setan Merah.
Dibela Southgate
Dalam konferensi persnya, Southgate menegaskan bahwa ia sama sekali tidak ragu memilih Maguire sebagai bek tengahnya.
Ia menyebut bahwa Maguire masih menjadi salah satu bek terbaik Inggris saat ini meski performanya di level klub jauh dari kata memuaskan.
"Ya, saya yakin Harry Maguire adalah salah satu bek tengah terbaik kami. Saya tidak pernah meragukannya," ujar Southgate.
Southgate menyebut sukses Inggris lolos ke semifinal Piala Dunia 2018 dan final Euro 2020 adalah berkat peran besar Maguire mengawal kerapatan lini belakang tim asuhannya.
Advertisement
Justru Tepikan Tomori
Pada kesempatan yang sama, Southgate juga ditanyai alasan mengapa Fikayo Tomori tidak dipanggil ke Timnas Inggris meski ia bermain dengan baik di AC Milan.
Manajer 52 tahun itu menilai performa Tomori masih belum cukup bagus untuk bisa bermain di Piala Dunia 2022 nanti.
"Kami rasa bahwa para bek-bek muda kami belum bermain cukup bagus untuk menggeser para bek senior di tim kami," imbuhnya.
Timnas Inggris tergabung di grup B Piala Dunia 2022. Mereka akan memulai perjalanan mereka pada tanggal 21 November 2022 mendatang.
Setan Merah dijadwalkan akan berhadapan dengan Iran di pertandingan pertama nanti.
Sumber: Sportskeda
Inggris Bisa Lolos dari Penyisihan?
Advertisement