Perang Box Office di Piala Dunia 2022 Qatar

Kita mulai dari Spanyol. Setelah tampil digdaya di Piala Dunia 2010, La Roja tak pernah lagi ke singgasana jawara. Kekuatan mereka seakan sirna, menyusul pencapaian tak elok dalam dua edisi terakhir.

Pada Piala Dunia 2014, Spanyol yang berstatus sebagai juara bertahan terkapar di fase grup. Empat tahun kemudian di Rusia, Tim Matador terkulai di babak 16 besar.

Kini, Luis Enrique tak ingin lagi kehilangan muka. Sergio Busquets and kolega siap menegakkan kembali panji-panji kebesaran Spanyol di kenduri tertinggi. Berada di Grup E, Spanyol siap merubuhkan semua penantangnya yakni Kosta Rika, Jepang, dan Jerman.

Mampukah Cristiano Ronaldo menginspirasi Portugal untuk berjaya di Piala Dunia 2022? Maybe yes, maybe no.

Tapi, setidaknya, Portugal wajin diwaspadai. Pasalnya, Portugal tak hanya Ronaldo. Selecao das Quinas juga masih punya sederet amunisi top seperti Bruno Fernandes, Joao Cancelo, Bernardo Silva, Rafael Leao, Joao Felix, Vitinha, Ruben Neves, bahkan Diogo Dalot.

Guna mencapai target, skuad besutan Fernando Santos akan langsung tancap gas via tiga laga di Grup H kontra Ghana, Uruguay, dan Korea Selatan.

Mereka gagal menang pada babak penyisihan grup UEFA Nations League. Namun, Timnas Inggris tetap masuk daftar unggulan.

Sukses Tiga Singa menapaki final Euro 2020 dan semifinal Piala Dunia 2018 memiliki arti lain. Performa itu merupakan alasan kuat mengapa armada Gareth Southgate pantang dinafikan di Qatar nanti.

Melihat lawan-lawannya di Grup B yaitu Iran, Amerika Serikat, dan Wales, The Three Lions diyakini bisa melewati semua rintangan dengan baik guna membuka jalan ke fase selanjutnya.

Minus N'Golo Kante dan Paul Pogba, Les Blues tetaplah tim yang sangat kuat. Sang juara bertahan masih punya Karim Benzema, Olivier Giroud, Antoine Griezmann, dan Kylian Mbappe.

Bermaterikan pemain top, pasukan Didier Deschamps tak hanya menjadi ancaman menakutkan bagi tiga penghuni Grup D yakni Australia, Denmark, serta Tunisia, melainkan juga pesaing lain yang akan mereka jumpai di fase gugur.

Catatan mereka menakjubkan. Tak terkalahkan dalam 35 pertandinan beruntun sebelum memastikan diri lolos ke putaran final Piala Dunia 2022.

Pada ajang Copa America 2021, Argentina juga sukses menjadi yang terbaik. Satu yang menyeramkan, Lionel Messi dkk tengah berada dalam kondisi terbaik di klubnya masing-masing. Messi misalnya, tampil impresif bersama Paris Saint-Germain musim ini.

Setelah kejayaan 1978 dan 1986, nasib La Albiceleste selalu saja berujung sial. Kini, bersama Messi, Argentina bertekad membawa pulang trofi yang sudah lama mereka idamkan.

Brasil merupakan favorit utama memenangkan Piala Dunia 2022. Sebelumnya, Brasil hanya kalah satu kali dari 29 pertandingan terakhir.

Bintang mereka, Neymar, dalam performa terbaiknya. Tim Samba juga banjir amunisi wahid lainnya macam Vinicius Junior, Raphinha, Antony, Gabriel Jesus, Gabriel Martinelli, Richarlison, serta kiper tangguh Alisson Becker dan Ederson Moraes.

Berbekal materi pemain seperti ini, tak ada kesusahan bagi Tite, selaku juru taktik, untuk menyusun starting XI. Brasil sendiri sudah sangat lama tak berpesta. Selecao terakhir kali memenangkannya pada Piala Dunia 2002.

Sumber: Sportskeeda

Nikmati sajian liputan eksklusif Piala Dunia 2022 Bola.com langsung dari Qatar. Yuk merapat, klik tautan ini.

EMTEK Group sebagai pemegang hak siar Piala Dunia 2022 Qatar menayangkan seluruh pertandingan mulai penyisihan hingga final di berbagai flatform. Sobat Bola.com bisa menyaksikan aksi bintang-bintang dunia di SCTV, Indosiar, Vidio, Moji TV, Champion TV, Mentari TV, dan Nex Parabola. Detail jadwal lengkap siaran langsung dan live streaming klik tautan ini. Jangan sampai terlewat!

Jangan sampai terlewat update klasemen dan hasil pertandingan Piala Dunia 2022. Info detailnya klik tautan ini.