Bola.com, Jakarta - Kekalahan Argentina dari Arab Saudi serta kekalahan Jerman dari Jepang membuat Piala Dunia 2022 kian mencekam. Tim unggulan tak lagi jadi jaminan dan kuda-kuda hitam tentunya akan semakin liar untuk dijinakkan.
Kemenangan Arab Saudi serta Jepang membuat kontestan yang kurang diunggulkan kini lebih percaya diri.
Baca Juga
Gelandang Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Akan Sangat Indah jika Bisa Melawan Belanda dan Tijjani di Piala Dunia 2026
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Advertisement
Sementara itu, Argentina dan Jerman yang tengah terluka dipastikan bakal tampil lebih galak demi menjaga nama besar dan kans menuju kursi singgasana juara.
Dalam beberapa hari ke depan, sejumlah negara dari masing-masing grup Piala Dunia 2022 akan saling bunuh. Lima di antaranya seperti duel maut di bawah ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Prancis vs Denmark (26 November)
Prancis dan Denmark adalah dua favorit untuk lolos dari Grup D. Di laga pertama, Prancis menggilas Australia 4-1. Sementara, Denmark, bermain imbang 0-0 melawan Tunisia.
Les Bleus di atas kertas. Selain dihuni sederet pemain berkelas macam Kylian Mbappe, Aurelien Tchouameni, dan Hugo Lloris, Prancis juga menyandang status juara bertahan Piala Dunia 2022.
Meski begitu, Denmark tak akan menyerah begitu saja. Christian Eriksen dkk siap berdarah-darah agar terhindar dari kekalahan.
Advertisement
Brasil vs Swiss (28 November)
Brasil adalah favorit untuk melaju jauh dan memenangkan trofi, sementara Swiss diharapkan lolos di tempat kedua Grup G.
Tak bermaksud memandan remeh Swiss, Brasil jelas legi dijagokan. Tim yang diarsiteki Tite diperkuat sejumlah bintang dari klub-klub beken Eropa. Neymar, Vinicius Junior, dan Alisson merupakan tiga dari sekian amunisi tocker yang menghiasi Selecao.
Namun, tak ada yang tak mungkin di sepak bola, terlebih di pentas serawan Piala Dunia. Swiss yang dimotori Granit Xhaka bukan tak mungkin akan membuat kejutan.
Argentina vs Meksiko (27 November)
Menyerah 1-2 dari Arab Saudi, Messi cs harus segera bangkit. Bila tidak, nazar untuk kembali memenangkan Piala Dunia hanya sebatas pepesan koson.
Messi masih jadi andalan sekaligus motor serangan. Pemain Paris Saint-German itu bekerja sama dengan Angel Di Maria dan Julian Alvarez.
Bagaimana dengan Meksiko? Mereka maju tak gentar, siap meladeni semua jurus yang akan dikeluarkan Argentina. Dua pemain yang jadi sorotan, siapa lagi kalau bukan Guillermo Ochoa dan Hirving Lozano.
Advertisement
Spanyol vs Jerman (28 November)
Biar bagaimana juga, Jerman harus bangkit dari keterpurukan usai dipermalukan Jepang 1-2 pada laga sebelumnya.
Jelas bukan duel yang enteng, mengingat Spanyol juga punya reputasi mentereng dengan materi pemain yang mengerikan. Dua di antaranya yang bakal menjadi momok adalah Rodri dan Pedri.
Ini bukan kali pertama keduanya bersua di panggung internasional. Di final Euro 2020, Spanyol sukses menggulung Jerman.
Kedua pelatih, Luis Enrique dan Hansi Flick, pastinya bakal putar otak keras agar terhindar dari bencana susulan. Kalah berarti mengubur asa ke fase selanjutnya dan itu berarti kiamat.
Portugal vs Uruguay (29 November)
Satu dari Eropa, satu lagi dari Amerika Selatan. Duel kedua negara ini bakal menyedot perhatian dunia, mengingat keduanya bertabur bintang.
Cristiano Ronaldo akan kembali memimpin Portugal, sementara Uruguay siap bertarung habis-habisan dengan mengandalkan Federico Valverde, Darwin Nunez, dan Rodrigo Bentancur.
Portugal pastinya berharap Ronaldo bisa tampil fokus, sebab dalam beberapa hari terakhir dia terlibat perang mulut dengan Manchester United.
Andai pun Ronaldo tak berkutik, Selecao das Quinas masih punya Joao Cancelo, Bruno Fernandes, dan Rafael Leao.
Sumber: Sportskeeda
Advertisement
Liputan Khusus Piala Dunia 2022